PART 34

31.3K 2.8K 555
                                    

Ruangan gelap dengan cahaya temaram berwarna merah khas ruangan cuci foto. Tali-tali yang menggantung memanjang dipenuhi dengan sederet foto yang sudah dicetak.

Si pemilik ruangan bahkan kembali menambahkan foto baru untuk digantung untuk proses cetak. Wajah yang tertutup masker dengan mata yang memandang tajam pada wajah cantik yang perlahan muncul dikertas foto yang tergantung itu.

Ciri khas wajah rupawan Taeyong dengan senyum lebar semakin terlihat jelas. Bukan hanya itu, ada banyak foto yang menampilkan wajah Taeyong dengan berbagai macam kegiatan. Dari Taeyong yang berada ditempat umum hingga di Apartmentnya, bahkan ada foto Taeyong bugil saat berada dikamar mandi.

Bibir orang itu berdecak kesal setiap kali matanya menangkap sosok Jaehyun yang selalu berada tak jauh dari Taeyong, namun matanya kembali tertuju pada wajah cantik yang tersenyum cerah. Tersenyum dibalik masker hitamnya.

"You'll be mine, Lee Taeyong."

*****

Taeyong mengucek matanya yang sudah lelah karena terlalu lama melihat layar komputer memundurkan tubuhnya untuk bersandar sejenak pada kursinya. Sebelum memejamkan mata, Taeyong menyempatkan diri untuk melirik kearah Jaehyun yang sibuk dengan dunianya.

Senyum tipis terukir dibibir Taeyong ketika melihat wajah serius Jaehyun dengan kacamata bacanya. Mata bulat itu memutuskan untuk memejam sejenak, mengistirahatkan matanya dari layar komputer.

Tanpa Taeyong sadari ada seorang wanita berdiri didepan mejanya dengan senyum merekah menatap wajah cantik Taeyong yang begitu damai.

"Aku tidak tau kau sedang tidur atau apa, tapi aku harus masuk kedalam ruangan Kekasihmu. Apa boleh?"

Suara wanita itu membuat Taeyong membuka matanya dengan tubuh terlonjak, mata Taeyong melihat wanita itu tersenyum lebar tanpa rasa bersalah karena telah membuat Taeyong terkejut.

"Kekasihmu ada didalam, tapi aku harus meminta ijin padamu untuk masuk kedalam sana. Apa kau memperbolehkan?" ucap wanita itu yang tak lain adalah Lalisa Manoban.

"Huh?" Taeyong menatap Lisa dengan pandangan linglung karena begitu terkejut.

"I-Iya. Silahkan saja."

Lisa tersenyum lalu melangkahkan kaki menuju ruangan Jaehyun dan masuk kedalamnya, sedangkan Taeyong masih mengerjap cepat memproses perkataan wanita itu.

"Kekasih? Darimana dia tau Jaehyun adalah Kekasihku?!" seru Taeyong panik.

Sesaat kemudian matanya mendelik tajam pada Jaehyun yang sedang berbicara dengan Lisa didalam ruangan itu. "Aishhh, pria tua itu!" kesalnya.

*****

"Terimakasih kau mau datang kekantorku."

Lisa tersenyum tipis, "Itu bukan hal yang harus kau ucapkan terimakasih. Aku punya banyak waktu beberapa waktu ini." ucapnya seraya menyandarkan tubuhnya pada sofa besar diruangan Jaehyun.

Matanya meneliti raut wajah yang Jaehyun tunjukkan saat ini, "Kutebak sekarang ada yang menganggu pikiranmu?" tak butuh berpikir panjang Jaehyun mengangguk mengiyakan.

"Taeyong."

Mengangguk, Lisa tau bahwa pria mungil itu yang ada dipikiran Jaehyun, entahlah hanya saja sangat kentara. "Sudah kuduga, ada apa dengannya?"

Jaehyun menghela nafas kasar, "Sudah hampir seminggu aku menginap di Apartmentnya."

"Lalu?"

My Crazy CEO (JAEYONG) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang