08. CRUSH?

4K 65 0
                                    

JANGAN LUPA KLIK TOMBOL VOTENYA 😻🙌🏻💓

HAPPY READING!!

-----o0o-----

Dua hari sudah berlalu. Kini Raihan dan juga Alyssa sudah mulai bersekolah seperti biasanya. Mereka harus terpaksa menjaga jarak agar tidak diketahui oleh murid lain dan juga sahabat Alyssa, Elvina.

Mereka tengah mengerjakan tugas di jam keempat. Bel istirahat mungkin sebentar lagi akan berbunyi.

Beberapa murid sudah menyelesaikan tugasnya masing-masing. Beberapa dari mereka maju untuk mengumpulkan tugas yang sudah mereka selesaikan dan menaruhnya di meja guru.

Kringg... Kringg... Kringg

"YEAYY!!" Ucap semua murid dengan girang. 

"Baik Anak-anak, bel istirahat sudah berbunyi, kalau begitu sampai jumpa di hari berikutnya." Ucap Bu Karlina dengan senyum manisnya.

Beberapa murid berhamburan keluar kelas untuk menuju ke kantin atau tempat lainnya.

"Sa, lo masih punya hutang penjelasan ke gue!" Ucap Elvina.

Alyssa mengangkat bahunya acuh. "Penjelasan apa?"

"Lo selama nggak masuk sekolah ke mana aja dan ngapain aja?" Tanyanya dengan wajah serius.

"Dan juga kenapa lo nggak masuk sekolahnya bisa barengan gitu, ya, sama Raihan? Masuknya pun bareng." Lanjutnya.

Alyssa menampakkan raut bingungnya. Ia bingung dan tak tahu harus menjawab bagaimana. Takut-takut ia salah menjawab nantinya.

"Gue mana tahu soal itu, gue 'kan juga udah bilang kalau gue itu ada acara keluarga. Ya, kumpul-kumpul gitu sama keluarga gue yang ada di luar kota." Ucapnya dengan senyum paksanya.

Elvina hanya manggut-manggut saja. "Gue mau ke kantin, lo ikut gak?" Tanya Elvina.

"Hm? Enggak. Gue nanti mau ke perpus buat balikin buku." Balas Alyssa.

Setelah mendapat jawaban itu Elvina segera bergegas keluar kelas menuju kantin.

"Bisa gawat kalau si Elvina selalu kepoin gue terus." Gumamnya.

Alyssa mengambil buku yang ada di dalam tasnya. Sebuah buku tebal yang ia pinjam dari perpustakaan beberapa hari yang lalu.

Alyssa sudah berada di perpustakaan sekolah. Ia menaruh buku tebal yang ia bawa tadi di salah satu rak buku yang ada di sana.

"Tumbenan perpus sepi, biasanya pada ngadem di sini karena AC-nya dingin." Gumam Alyssa heran.

Alyssa mengangkat bahunya acuh dan mendudukkan dirinya di salah satu bangku yang ada di sana.

"Lanjutin cerita yang gue baca kemarin aja kali, ya? Daripada gabut."

Alyssa mulai membuka aplikasi berwarna oranye di ponselnya dan mulai men-scroll cerita yang ada di perpustakaannya.

Alyssa kini mulai fokus membaca cerita di ponselnya, sampai tak sadar jika ada seseorang yang masuk ke dalam perpustakaan dan mengunci pintu masuknya.

CRUSH [END]Where stories live. Discover now