19. MASA LALU D & R -2

1.5K 38 0
                                    

Aku tunggu vote kalian!!

Jangan bosen bosen sama ceritaku yang ini yaa...

⚠️Part khusus untuk menceritakan kisah masa lalu Dirga dan Raffa.⚠️

HAPPY READING!!

----o0o----

Seperti hari biasanya. Dirga dan Raffa yang selalu bermain dan bersama seperti dulu. Tetapi bedanya sekarang Dirga selalu membawa kekasihnya ke mana-mana. Hal itu tentu saja membuat Raffa muak, apalagi jika melihat kemesraan mereka.

Raffa merasakan sakit di hatinya lagi, berkali-kali Raffa merasakan itu ketika bersama Dirga dan Killa.

Sampai kapan Raffa harus seperti ini?
Ia juga sudah capek merasakan sakit hati terus-menerus. Ingin rasanya pindah sekolah agar tidak bisa melihat mereka berdua.

Eh–tunggu?! Kenapa ia tidak pindah sekolah saja, ya? Tapi jika ia pindah, maka ia akan sangat merindukan sahabatnya itu.

Ah, bagaimana ini?!

Dirga menoleh ke arah Raffa yang sedang melamun. "Lo kenapa, Raf? Ngelamun terus dari tadi." Tanya Dirga heran.

Raffa mengabaikan pertanyaan Dirga. "Gue ke kelas dulu." Pamitnya dan langsung beranjak dari kantin.

Dirga menatap Raffa dengan aneh. Kenapa Raffa menjadi berubah padanya?

Di sisi lain, Raffa berlari ke arah rooftop. Ia biasa menyendiri di sana untuk menenangkan pikirannya.

Raffa mengeluarkan satu batang rokok dari sakunya. Ia menyalakannya dengan korek yang ia pegang, kemudian dihisapnya ujung batang rokok tersebut.

Ia menghembuskan asap rokoknya.
Raffa mengeluarkan ponselnya dari saku celananya. Ia menekan tombol kontak dan mencari nomor yang ingin ia hubungi.

Panggilan tersambung.

"Hallo, Ayah?"

"Hallo putra Ayah, ada apa?"

"Aku mau pindah sekolah, Yah. Aku udah nggak sanggup bersekolah di sini lagi."

"Kebetulan sekali Raffa. Ayah juga mau mengajak kamu dan Ibu kamu untuk pindah rumah, karena Ayah di pindah kerjakan oleh Boss Ayah di perusahaan yang ada di solo, dan kamu juga sekalian akan Ayah pindahkan sekolah." Jelas Ayah Raffa.

Raffa tersenyum. "Kapan kita bakalan pindah?"

"Minggu depan. Kamu berpuaslah untuk bersenang-senang terlebih dahulu kepada teman dekat kamu. Setelah berpamitan, kamu tidak akan sekolah lagi di sana."

Raffa mengangguk, walaupun anggukan itu tidak akan dilihat oleh Ayah-nya. "Oke, sampai jumpa nanti!"

Panggilan terputus.

-----o0o-----

Dirga, Raffa, dan juga Killa kini sedang berada di sebuah bar yang cukup terkenal. Bar yang selalu didatangi oleh Dirga.

Pergaulan mereka memang sangat bebas walaupun berada di negara yang terdapat banyak peraturan.

Pasti banyak yang bertanya-tanya 'kan bagaimana bisa murid SMP bisa masuk ke tempat terlarang itu?

CRUSH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang