PART 05

17.8K 1.2K 44
                                    


"Anak kita, ia hampir menembakku karena kekesalanya" timpa Kellzo yang juga baru saja keluar dari ruangan senjata.

"Astaga, mengapa kau menjadi liar seperti ini Zea?" tanya Fransa.

"Astaga Mom, kau sebut anakmu yang cantik ini liar?" Syok Charlize, mampu menbuat Kathezo terkekeh dengan ke PD-an tunanganya itu.

Fransa menggelengkan kepalanya, menarik anaknya memasuki area dapur sepenuhnya, dan menyodorkan semangkuk adonan yang membuat Charlize menaikkan kedua alisnya.

"Apa ini, Apakah racun baru?" tanya Charlize menarik-narik adonan kue yang ingin Fransa buat.

"Apakah mom, akan membuat kue dengan racun ini?"

Fransa menepuk jidatnya"Lihatnya Kellzo, sedari kecil anak perempuan-mu ini, hanya belajar senjata, Bom, dan juga Racun. Lihat hasilnya, adonan kue saja ia sebut racun!"

"Walaupun tidak bisa memasak. Setidaknya anak kita bisa bertarung, sayang" ucap kellzo menolak bahwa dirinya tidak bersalah.

"kau benar Dad, menembakkan pistol hingga mengenai musuh itu sangat menyenangkan!" seru Charlize sampil melempar adonan yang ada ditanganya.

"Dan kau melakukanya kepada Dady-mu ini, hm?"

"Ayolah dad, tadi aku sedang kesal"

Kedua anak dan ayah itu seperti memiliki dunianya sendiri, menghiraukan orang sekitar yang meringis mendengar mereka membahas hal yang berbau darah.

Salah satu Bodyguard datang menghampiri Kellzo, dan membungkuk memberi hormat.

"Ada apa?" Tanya Kellzo.

"Mr. Lawrence, nanti malam akan tiba mendarat dinegara ini tuan"

"Ayah, mengapa tiba-tiba berkunjung?"

"Astaga, Dedushka akan kemari?"tanya Charlize yang diangguki oleh semua orang.

"kenapa bersamaan, Grandpa juga ingin berkunjung kemari"ujar Kathezo yang mampu membuat semuanya menerka-nerka apa yang terjadi.

"tidak beres, pasti ada pembahasan dua keluarga" timpal Kellzo diangguki oleh Fransa.

Charlize menatap gusar, Ia mendekati kathezo"Ada sesuatu yang harus kita bahas"

Kathezo mengangguk, Charlize menuntun Kathezo melewati berbagai pilar mansion, sampai mereka berhenti ditaman buatan yang memanjakan mata.

"Hezo kita harus berbuat sesuatu!"seru Charlize yang hanya mendapat balasan satu alis terangkat dari Kathezo.

"Ck, kau tau kan bagaimana kedua kakek tua itu menghukum kita karena kita yang saling tak peduli?"

"I'know"

Saat itu, kedua keluarga itu sedang melalukan makan malam bersama, Charlize yang begitu acuh dan Kathezo yang begitu dingin mampu membuat kedua kakek mereka merasa geram.

Alhasil semua benda berharga mereka disita, dilarang keluar malam hari, dan Kathezo yang hanya boleh memakai mobil jika itu bersama Charlize.

Mengingat itu membuat Charlize bergidik ngeri, ia tak mau mengulang masa itu lagi. Dirinya seolah tak bisa merasakan kebebasan.

"Jadi didepan kedua lelaki bangka itu kita harus berlaku selayaknya sepasang kekasih, setuju?"seru Charlize

Kathezo hanya mengangguk, tapi seulas bibirnya tersenyum kecil. Mungkin seseorang yang melihatnya, mengira itu sebuah seringai.

◼◻⬛◻◼

Ruang Makan besar itu kini berisi kedua keluarga ternama, entah membahas tentang bisnis. Atau bergurau selayaknya kalangan atas.

Amore CrudeleWhere stories live. Discover now