COMPLETED (Oct. 2022) | KINNPORSCHE
alternative title : Tanuki Class
~ Hari-harimu melelahkan? Merindukan masa muda? Butuh hiburan? ~
Mari tengok kisah keseharian anak-anak TANUKI CLASS, yang melabeli diri mereka sebagai 'mafia', bersama dengan sega...
.. kelas yang biasanya rame 24 jam itu mendadak sedikit tenang.
Beberapa anak terlihat duduk manis di mejanya masing-masing, membuka buku LKS atau catatan, membaca bahkan meringkas.
Semua terjadi karena hari ini akan diadakan ulangan mapel paling menyebalkan selain matematika (bc math is still number one)..- yaitu Antropologi.
Tapi, seperti yang disebutkan di atas, cuma 'beberapa' anak yang sibuk berkutat dengan materi antropologi, karena yang lainnya malah gabut sendiri gak jelas.
Sebagai contohnya adalah Apo, yang masih senyum-senyum kek orang gila di depan papan tulis dengan mark"Mafia Kindergarten". Meski bukan nama resmi, tapi anak sekelas meng-iya-kan aja.
Daripada Apo gundah gulana dan beneran gila, kan?
Sedangkan makhluk lainnya yang sedang gabut adalah Tong, yang kini berdiri di balik pintu geser kelas, bermaksud membuat kaget teman-temannya yang masuk ke kelas.
BRAK!
Pintu terbuka dan menampakkan Pong dengan wajah belernya yang entah udah sempet dicuci apa belum. Tanpa aba-aba, Tong berteriak tepat di telinga sang target.
"AAKKKHH!"
Pong menoleh menatapnya, masih dengan wajah datarnya.
"Kok gak kaget?" tanya Tong.
"Gue kira lo kesurupan, Tong, serius. Gue udah deg-degan, loh." balas Pong sok kaget sambil memegangi dada, sebelum akhirnya berjalan ke kursinya.
Tong mencebikkan bibirnya dengan kesal, sedangkan penghuni kelas yang lain langsung diam-diam menahan tawa.
Masih bersikukuh dengan kegiatan tak mutunya, Tong tetap setia berdiri di tempatnya.
Ia melongokkan kepala keluar dan melihat Build sedang berjalan di lorong dengan wajah polos yang bikin orang pengen nonjok gegara sifat aslinya boro-boro 'polos'. Ia tersenyum samar, lalu kembali bersembunyi.
BRAK!
"AAKHHHH!"
"UWAAAAA!"
"KYAAA!!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
