chapter 9

1K 112 10
                                    

Siang ini mereka sudah sampai di rumah baru, suasana rumah nya cukup menenangkan dan tidak terlalu banyak penunggu nya. Di rumah baru mereka emang ada penghuni nya tetapi mereka tidak mengganggu.

Dari tadi liora terus bertanya tentang rumah ini padahal sudah sepuluh kali galecia jawab kalau rumah itu aman - aman saja.  Mereka memilih kamar masing - masing galecia dan liora menempati kamar yang ada bagian tengah.

Jarak rumah baru mereka ke sekolah tidak terlalu jauh juga dan disini sangat ramai mengingat yang mereka tempati sebuah komplek perumahan yang cukup ramai.

Galecia menyusun semua baju - baju nya ke dalam lemari setelah nya ia turun ke bawah untuk melihat - lihat rumah ini.  Ternyata ada kolam renang juga di rumah itu dan tempat nya bagus , kolam nya terletak di dalam tidak di luar. Entah mengapa bayu dan bima selalu saja datang ke rumah mereka sepertinya pertemanan gio dengan mereka sangat dekat.

"Cia sini gabung "ajak bima.

Galecia mengangguk dan duduk bergabung bersama mereka, gio dan teman nya selalu bercerita ada saja yang mereka bicarakan.

"Cia nge mall yuk "ajak liora.

"Enggak boleh "tolak galacio.

"Lo kenapa sih gue itu ngajak cia bukan ngajak lo "omel liora.

"Pokok nya gue gak ngizinin ya "tolak galacio.

"Is rese lo kutu ".

Galecia menerima ajakan liora ia juga bosan kalau berada di rumah terus dan akhirnya Cio mengiyakan dengan syarat - syarat tertentu. Mereka bersiap - siap untuk pergi ke mall begitu juga dengan Cio dan gio yang berniat ikut.

Mereka pergi menggunakan satu mobil, di sepanjang jalan galecia memejam kan matanya. Banyak sekali hantu - hantu yang menyeramkan di jalan.

"Lo kenapa merem bego kagak asik kalau gak lihat keindahan kota Jakarta "celetuk Liora.

"Biasa aja "gumam galacio yang sedari tadi memperhatikan jalanan, Banyak pengemis dan anak jalanan yang berlalu lalang.

Mereka sampai di mall yang cukup terkenal di jakarta liora mengajak galecia untuk memilih beberapa pakaian yang di sukai nya.

Galecia sama sekali tidak terlalu suka dengan yng namanya berbelanja jika tidak ada kebutuhan yng mendesak maka ia tidak akan membelinya. Lagian pakaian nya masih pada bagus dan banyak yang belum di pakai.

Akhirnya pandangan galecia jatuh ke hodie berwarna lilac. Hodie nya berbahan lembut , dingin dan juga sangat bagus.

Liora yang juga suka pun mengambil hodie yang sama dengan warna berbeda. Liora memilih warna pink kesukaan nya.

Liora juga memberi beberapa kaos oversize dan juga hotpants sementara galecia ia melihat ke arah penjual jam.  Pandangan Galecia terpaku melihat ke arah sebuah jam namun melihat harganya galecia tidak jadi membeli nya.

"Beli aja nanti gue yang bayar "celetuk galacio.

Galecia menggeleng lalu ia pergi menghampiri liora namun galacio membeli jam itu diam - diam. Sudah lama galacio tidak memberikan galecia hadiah.

Mereka melihat - lihat aksesoris rambut galecia membeli beberapa pita dan juga bando. Setelah itu mereka segera pergi menuju cafe yang ada di mall tersebut.

Setidaknya mereka membutuhkan asupan makanan karena lelah nya berbelanja walaupun belanjaan nya tidak banyak tapi memilih nya cukup melelahkan.

Bahkan gio sudah mendumal saja dari tadi melihat adik nya  yang terlalu lama dalam memilih barang.

Transmigrasi GreciaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang