Guidebook for the Dark Duke (黑化公爵攻略手册)

Chapter 94

Butler Ross keluar dari kamar tamu Evan dan William serta Bruce tua sudah menunggu di pintu.

"Bagaimana?" tanya William, mengerutkan kening.

Butler Rose tampak malu, dan diam-diam menghela nafas di dalam hatinya, “Tuan Evan sepertinya tidak bisa melihat dengan jelas. Dia tidak tahu bahwa orang yang berbaring di sebelahnya adalah Nyonya Victoria.”

William mengangguk puas, "Keluarkan Victoria dalam dua jam dan masukkan wanita lain, jangan biarkan dia mengetahui bahwa itu Victoria."

Meskipun William ingin memiliki seorang putra untuk mewarisi keluarga Bruce, dia tidak ingin membiarkan Evan masuk setelah kematiannya. Dia akan memainkan pertunjukan cinta ayah-anak yang bagus dengan anak ini, dan yang terbaik adalah mereka tidak pernah tahu.

Butler Ross mengangguk tak berdaya.

Setelah William menyelesaikan ini, dia benar-benar lega. Dia tidak terlalu menyukai Victoria. Satu-satunya yang dia inginkan adalah kekuatan dan properti di belakang Victoria, yang dapat membawa seluruh keluarga Bruce ke level yang lebih tinggi.

Bruce tua tidak mengatakan sepatah kata pun ketika dia mendengar pengaturan William. Meski mereka sudah merencanakannya sejak lama, entah kenapa, dia selalu merasa sedikit bingung.

Mereka berdua berjalan menuruni tangga, dan saat mereka duduk di ruang tamu, seseorang tiba-tiba masuk.

“T…Tuan Bruce!” Ini adalah pelayan tingkat rendah, biasanya bahkan tidak memenuhi syarat untuk memasuki ruang tamu. Ekspresi Butler Ross berubah jelek.

"Tuanku, Duke Wilson ada di sini!" Dia memandang Bruce Tua dengan ekspresi ketakutan dan tergagap, "Dia ingin bertemu Tuan Evan."

"Apa?" Bruce Tua tiba-tiba berdiri, dia hampir tidak mempercayai telinganya, Duke Wilson benar-benar datang, "Di mana Duke sekarang?" Dia bertanya dengan tergesa-gesa.

Wajah pelayan itu memerah, "Dia akan segera masuk."

Begitu dia selesai berbicara, dia mendengar keributan di luar. Bruce tua terkejut dan melihat ke luar.

Duke Wilson masuk dengan wajah dingin. Kali ini, dia melanggar hampir semua pendidikan sopan yang dia terima sejak dia masih kecil dan masuk ke ruang tamu orang lain dengan kasar.

"Duke ... Yang Mulia Duke." Bruce tua membungkuk dan memberi hormat, tetapi dia merasa ada yang tidak beres di hatinya. Dia melirik Wiliam. Ekspresi William sangat berat dan Bruce tua merasa semakin tidak yakin.

Duke Wilson acuh tak acuh terhadap salam hormat Bruce dan William, tetapi berkata dengan dingin, "Di mana Evan?"

Bruce tua tidak tahu harus berkata apa untuk sementara waktu, dia melirik William. William mengerutkan bibirnya, dan berkata sambil tersenyum, "Evan tertidur, apakah kau memiliki sesuatu yang penting untuknya? Hari ini, Evan minum terlalu banyak, aku khawatir dia tidak akan bisa bangun saat ini."

Meskipun William telah menghibur dirinya sendiri di dalam hatinya bahwa Duke Wilson pasti tidak tahu tentang rencana mereka, bagaimanapun, Duke Wilson masuk begitu larut malam, yang membuatnya merasa sedikit bersalah. Dia tidak pernah menyangka bahwa hubungan antara Duke Wilson dan Evan menjadi begitu dekat.

Duke Wilson menatap wajah William yang hampir mirip dengan wajah Evan dan mencibir padanya. Jika dia memiliki keraguan sebelumnya, sekarang dia tidak memiliki keraguan sama sekali. Dengan dua orang yang sangat mirip, apa itu Ide William, dia hampir bisa membayangkannya.

Duke Wilson mengabaikan kedua orang ini, dan langsung berjalan ke atas. Kedua orang ini akan melakukan segala kemungkinan untuk menghalangi dia. Duke Wilson sudah memikirkannya. Karena mereka tidak bekerja sama, dia hanya bisa menggeledah rumahnya.