8

2.6K 315 4
                                    


Keadaan hening diantara mereka terpecah ketika seorang mulai berbicara

"Apa yang sebenarnya terjadi dengan Minghao?" Ujar seungkwan dikala dirinya tengah berunding bersama Mingyu, Jun, Vernon, Hoshi, woozi, dan wonwoo di luar ruang UKS.

"Kenapa kita harus peduli? Bukannya dia bilang kita tidak perlu mengurusi hidupnya" ujar Mingyu

"Tapi kita tidak bisa bersikap buruk selamanya pada dia Mingyu" ujar Vernon pada Mingyu setelah melihat kondisi Minghao tadi

"Sebenarnya apa yang terjadi padanya 4 hari saat dia tidak masuk" ujar Jun membuat yang lain ikut berpikir

Clak! Pintu UKS terbuka

"Apa kalian temannya?"

"Iya kami teman Minghao" jawab seungkwan

"Jaga teman kalian, keadaannya sangat buruk. Jaga kesehatannya, pastikan dia makan secara teratur" ucap perawat UKS sekolah

"Apakah kondisinya seburuk itu?" Tanya woozi

"Iya, sebenarnya apa yang dia lakukan beberapa hari ini hingga membuat kondisinya separah itu. Apa kalian ada yang tau?" Tanya sang perawat

"Kami juga tidak tau" ujar wonwoo

"Jagalah teman kalian saat dia bangun nanti" ucap sang perawat

"Baik" jawab semuanya
.
.
.

Jam menunjukkan waktu pulang,

Woozi dan seungkwan berniat menghampiri Minghao yang masih di UKS, saat di tengah lorong mereka melihat Minghao berjalan sepertinya ia ingin kembali ke kelas untuk mengambil tas.

"Minghao!" Panggilan woozi cemas

"Apa kamu baik-baik saja? Kami akan mengantarmu pulang dan sebaiknya kita ke rumah sakit dulu sebelum pulang untuk mengecek keadaanmu" ujar seungkwan

"Aku benar-benar tidak memiliki energi untuk apapun saat ini, bisakah kalian membawaku pulang saja tanpa harus ke rumah sakit?" Ucap Minghao lemah

"Kami akan mengantarmu pulang" ujar Jun datang dari belakang bersama yang lainnya

"Terima kasih" ungkap Minghao

Sepanjang perjalanan Minghao hanya diam menatap keluar jendela mobil, Jun menyetir mobilnya dengan pelan.

"Kalian bisa menurunkan aku disini" ujar Minghao di saat mereka tiba di dekat sebuah rumah

"Itu rumahmu?" Tanya Mingyu di kursi depan samping Jun

"Aku akan membantumu masuk ke dalam" ujar wonwoo di samping Minghao

"Tidak perlu.. terima kasih tumpangannya" ujar Minghao saat keluar dari mobil Jun

Woozi yang berada di mobil Hoshi bersama seungkwan dan Vernon juga dan tepat dibelakang mobil Jun, ia  keluar dengan berlari menghampiri Minghao yang dilihatnya berjalan menuju ke rumahnya dengan sempoyongan.

"Aku akan membantumu masuk" kekeh woozi

"Aku-"

"Sudah! Aku akan membawamu masuk!" Ujar woozi tegas memotong ucapan Minghao

Dengan hati-hati woozi membantu Minghao berjalan ke arah rumahnya. Hoshi ikut turun dari mobil untuk membantu Woozi menolong Minghao.

Tepat saat Minghao berjalan 3 langkah, matanya tertuju pada sebuah mobil hitam di seberang rumah miliknya. Dengan cepatnya Minghao menjauh dari woozi dan Hoshi hingga membuat yang lain turun dari mobil karna bingung.

"Kenapa?" Heran seungkwan

"A- aku berjalan sendiri saja, kalian tidak perlu membantuku" Minghao berjalan mundur menjauh dari yang lainnya

Saat ia berjalan mundur tanpa disadari dirinya tersandung oleh batu, Minghao terjatuh.

"Akk!!"

"Minghao!" Teriak semuanya cemas

"Jangan mendekat!" Cegah Minghao saat melihat mereka yang akan menghampiri dirinya

"Aku tidak apa-apa.. kalian bisa pulang" Minghao dengan cepat berdiri dan dengan langkah yang cepat ia berjalan menuju rumahnya

"Apa kalian masih tidak merasa aneh dengan sikapnya?" Heran wonwoo

"Apa yang sebenarnya terjadi padanya?" Ucap seungkwan cemas

"Apa kita perlu masuk saja ke rumahnya dan bertanya langsung padanya tanpa menunggu lama?" Ujar Vernon

"Tidak seperti itu juga Vernon! Kita tidak bisa seenaknya saja masuk rumah orang tanpa izin" ujar Jun

"Mungkin dia butuh waktu untuk sendirian, kita biarkan saja dia dulu. Lebih baik kita pulang sekarang" ujar Hoshi
.
.
.

"Dia tidak masuk lagi hari ini?" Ujar Wonwoo

"3 hari dia tidak masuk sejak hari itu" saut seungkwan di sampingnya woozi

"Mungkin hari ini dia masuk terlambat  dan sedang dalam perjalanan ke kelasnya saja" ucap woozi optimis

Ding~dong~ding~

Saat istirahat seungkwan, woozi, dan wonwoo memberanikan diri bertanya pada Bu jihyo, wali kelas dari 11-3.

"Bu?! Apa Minghao tidak masuk lagi hari ini?" Seungkwan bertanya langsung

"Apa dia tidak memberitahu kalian 3 hari yang lalu saat dia masuk sekolah?" Ucap sang guru membuat yang lain ikut heran

"Memberitahu apa Bu?" Tanya woozi

"Minghao izin tidak sekolah satu minggu karna pergi ke rumah neneknya setelah kepergian ibu dan kakaknya beberapa hari yang lalu, ibu pikir dia masuk kemarin untuk memberitahu kalian"

Mereka terkejut hingga tidak bersuara sedikit pun.

"Dia bilang ke guru kalau dia sendiri yang akan memberitahu teman-temannya sehingga kami para guru tidak perlu memberi informasi pada kalian. Apa dia tidak mengatakan apa-apa pada kalian?" lanjut sang guru

"Maksud Bu jihyo, ibu dan kakaknya Minghao meninggal?" Ujar Wonwoo tak percaya

"Huh?"     
"Kamu lagi nggak bohong kan?"
"Ini beneran?"

Jun, Mingyu, Vernon, Joshua, dan Seokmin terkejut mendengar apa yang mereka dengar

"Kami sama terkejutnya dengan kalian" ujar wonwoo

"Dia bertingkah tak seperti biasanya  dan kita sama sekali tidak menyadari hal itu" ujar Jun menyesal

"Apa yang harus kita lakukan sekarang?" Ucap Vernon pada yang lainnya

"Mungkin ini adalah ide yang gila tapi hanya ide ini yang bisa aku pikirkan sekarang. Bagaimana kalau kita pergi menyusul Minghao ke kediaman neneknya?" Usul Joshua

"Apa kita berangkat langsung hari ini saja?" Setuju Jun langsung

"Hey! Setidaknya kita perlu persiapan terlebih dahulu sebelum pergi" balas dokyeom pada Jun

"Kita pergi besok pagi saja, bagaimana?" Usul seungkwan

Semuanya setuju dengan keberangkatan mereka besok paginya, urusan izin  sekolah untuk tidak masuk itu urusan gampang menurut mereka

To be continued...

RETURN | junhaoOù les histoires vivent. Découvrez maintenant