09 | Cute Girl Dua

799 142 5
                                    

H A I !👋

─ H A P P Y R E A D I N G ─

⚝⚝⚝

INI BUAT KAMU YANG SECARA SUKARELA MAU VOTE DAN KOMENT!💐

***

BRAKK!

"Goblok! Gue minta kalian buat cari kandidat ketua pengganti yang pas tapi kenapa sampai sekarang, kalian enggak bisa diandalkan, hah?! Mau geng ini hancur, iya?!"

Layar ponsel menyala, telah menunjukan pukul 1 dini hari. Sudah masuk waktunya untuk para manusia beristirahat, tapi ratusan cowok itu, masih setia menunduk, segan hanya untuk mendongakkan kepala mereka demi sekilas menatap seorang pria dewasa yang tampak murka itu.

Diantara ratusan cowok itu, tak ada yang berani membuka suara ketika─sebut saja si mantan ketua yang tengah dilanda amarah. Pria mapan, tampan itu menghembuskan napasnya sedikit kasar. "Kalian tahu, gue udah enggak bisa memimpin Arseus lagi. Istri gue lagi hamil, enggak mungkin kalau gue rela menjerumuskan keselamatan istri gue sendiri."

Menjadi ketua dari geng motor yang dikenal hingga ke banyak sudut Kota, membuat jumlah musuh kian bertambah dari waktu ke waktu. Tentu saja si mantan ketua tidak mau mempertaruhkan keselamatan istrinya dan juga calon anaknya. Dia ingin yang terbaik untuk kedua cintanya itu.

Membuat sebagian dari anak muda itu, atau sebut saja, mereka si anggota inti─Donker, Merkuri, dan Levi─ Mendongak secara perlahan, "Sorry, Bang. Kenapa enggak Adik lo aja yang jadi ketua baru Arseus?"

Keberanian ketiga anak muda yang termasuk dalam jajaran anggota baru itu patut di acungi jempol, dimana ketiganya, melewati kisah pertemuan yang berbeda. Donker kala itu, pernah hampir ditangkap karena ketahuan mencuri sepotong pizza, untungnya ada si mantan ketua yang menyelamatkan.

Yang sebenarnya, Donker bukanlah pencuri. Dia mencuri pizza kesukaan Kakak nya, membuat dirinya diteriaki maling. Pertemuan tak terduga itu, menjadi awal sifat nakal Donker muncul. Membuatnya semakin sering main dengan si mantan ketua hingga resmi direkrut menjadi anggota inti termuda.

Lalu Merkuri, cowok itu pernah dilanda kebosanan yang amat membunuh, membuatnya memutuskan untuk mengumpulkan banyak cacing disamping rumah kecil yang entah rumah siapa. Tak lama kemudian, si mantan ketua yang tengah berlari dikejar musuh, bersembunyi dirumah kecil itu.

Karena ingin menjadi sok pahlawan, Merkuri pun melemparkan sekotak cacing miliknya ketubuh musuh si mantan ketua. Dari sanalah, si mantan ketua rela menjadi teman pencari cacingnya Merkuri. Hingga cowok itu dengan sukarela masuk geng motor yang dipimpin si mantan ketua, menjadi anggota inti termuda kedua.

Ketiga, ada Levi. Kasus kali ini sedikit anti mainstream. Diawali dengan Levi yang kalah bermain game online melawan orang asing yang ternyata orang asing itu, ialah si mantan ketua. Levi adalah anak bontot dan anak laki-laki satu-satunya dikeluarga besarnya. Membuat keinginan nya yang kekeuh ingin melacak sosok si mantan ketua, dituruti.

Dia pun mendatangi rumah si mantan ketua, ingin duel. Jika dirinya kalah, dia akan melakukan apapun keinginan si mantan ketua, begitupun sebaliknya. Yang sialnya, Levi kalah! Dia pun terpaksa menerima fakta jika dia menjadi anggota inti termuda ketiga dan sampai sekarang, Levi belum bisa mengalahkan si mantan ketua dalam persaingan game online itu.

"Enggak! Gue kasih waktu kalian sampe besok!"

Setelah itu, si mantan ketua berlalu pergi meninggalkan mereka semua yang menghembuskan napas sedikit kasar.

Couple Intuitive [Hiatus]Where stories live. Discover now