Jackson terbangun dari tidurnya ia melihat sosok jennuie yang tidur membelakanginya.
Dengan senyuman jackson mencium ubun ubun kepala jennie lembut. Lalu pandangannya tertuju pada bingkai foto yang berada di atas meja.
Seketika ingatan jackson kembali dengan samar, kepalanya terasa nyeri. Terlintas di fikirannya bayangan seseorang terkapar bersibah darah.
Jackson takut melihat wajah pria dalam ingatannya sama dengan seseorang yang berada dalam foto yang berada di atas nakas itu.
Jennie kemudian bangun, membalikan tubuhnya menatap jackson dengan senyuman lalu lelaki itu memeluk jennie penuh kekhawatiran sambil melihat foto itu.
🥀
Jennie menyiapkan sarapan pagi, jackson duduk di meja makan.
Hening. Tak ada percakapan apapun.
Jackson masih memikirkan hal itu, ia sangat amat khawatir.
Pria yang sama.
Mengapa pria tua itu berada di foto milik jennie?
Jackson takut bila masa lalunya berkaitan dengan keluarga jennie.
" Jackson..."
Panggilan itu menyadarkannya.
" Apa yang kamu fikirkan?"
" Tidak. Aku tidak memikirkan apapun." Respon jackson berbohong.
Jennie mengangguk. " Ayo makan."
" Ya."
Sambil mengunyah makanan, jackson terus berfikir.
" Honey..."
" Hm?"
" Sebuah foto di kamarmu, mereka siapa?"
" Mengapa kamu bertanya? Tentu saja mereka keluargaku."
Jleb!
Hal yang sangat di takutkan jackson.
Tidak mungkin. Jackson pasti salah orang.
Pria tua itu mungkin orang yang berbeda.
" Ada apa?" Tanya jennie yang melihat jackson gelisah.
" Tidak, kurasa aku harus pulang." Ucapnya lalu berdiri.
" Habiskan dulu makananmu.'
" Aku sudah kenyang. Thanks baby.." kata jackson lalu pergi begitu saja.
🥀
Jackson mengendarai mobil dengan kecepatan penuh. Fikirannya tak tertuju pada jalan melainkan tentang masalalunya.
Dia menghela nafas panjang, merasa putus asa akan semua yang terjadi padanya. Ia mengingat menghabisakan malam bersama jennie dan ia mengingat masalalu yang selama ini berusaha ia lupakan.
Jackson takkan bisa berkutik jika benar masalalunya dan jennie saling berkaitan.
Jika pria tua itu adalah ayah jennie, jackson takkan sanggup lagi melanjutkan hidupnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jennie
Romance" kau bilang, kau membenci pemaksaan, lalu yang kau lakukan sekarang ini apa??!" - Jennie Moore Alexa. " aku memang membenci pemaksaan tapi, aku tidak menerima penolakan apapun!" - Jackson William Rodriguez. Dua insan ini, dipertemukan dengan ketida...
