✿¤-CHAPTER 05-¤✿

1.8K 278 18
                                    

Hari semakin gelap, Sebagian banyak murid masih berada di area sekolah setelah seharian penuh mereka melihat aneka ragam pertunjukan oleh setiap ekstrakurikuler, namun masih tersisa satu, yakni Telekinesis.







Renjun berkumpul dengan teman barunya yang dikenalkan oleh Hyunsuk, sebagai anak rantai tentu Renjun senang bisa mendapatkan banyak teman, terlebih lagi mereka ternyata cukup asyik setelah mengenal lebih dalam.







Sejauh ini, Renjun sudah mendapatkan tujuh teman termasuk dengan Hyunsuk, Mereka adalah; Kim Sunoo Murid tahun kesatu kejuruan Kesenian, Lee Yongbok murid tahun kesatu kejuruan Suara, Hamada Asahi tahun kesatu kejuruan Dance, Han Jisung tahun kesatu kejuruan Bahasa, Kim Seungmin Tahun kesatu Kejuruan Bahasa dan Yang Jungwon siswa tahun kesatu Kejuruan Sejarah dan Bahasa.







Kini mereka berdelapan sedang duduk disebuah tangga Antara lantai dasar dan lantai satu, menghalangi jalan memang, tapi untungnya tempat yang mereka tempati sedang tak ramai, Hanya mereka yang sedang bersenda gurau.







“—Asahi berpacaran dengan Yoon Jaehyuk, Dia kejuruan Suara, padahal saat di sekolah menengah pertama dulu ia berkata tak akan berkencan dengan dia, tapi ternyata dia menjilat ludahnya sendiri!”







Asahi berdecak kesal mendengar kalimat Hyunsuk, Renjun yang melihat interaksi keduanya pun terkekeh gemas, ia mengusak Surai Asahi tanpa perduli Lirikan sinis dari remaja Jepang. “Astaga~ Asahi kita sedang kesal, eung~ ” Yang di goda menepis kasar tangan nakal yang hendak menyentuhnya, Namun karena kalah jumlah, Asahi akhirnya kalah dan tertawa ngakak karena ia mendapatkan gelitikan dari teman-temannya.







“Ahahah! Lepaskan akuu~ ahahah.. ”







Yang lain menolak karena belum puas, mereka sama-sama tertawa dan saling mengelitiki satu sama lain hingga suara barang jatuh membuat mereka kompak menghentikan tawa. Dengan tampang bingung Sekaligus kaget, mereka saling lirik dan membenarkan duduknya.







“Siapa?” Hyunsuk bertanya dengan suara besar membuat suaranya menggema, namun ia tak kunjung mendapatkan balasan. “Hei! Jangan bercanda!” Jungwon ikut berseru dan menatap sekitar was-was.







“Mungkin kucing atau enggak hewan gak sih?” Tanya Sunoo dengan pandangan Takut dan memeluk lengan Yongbok. “Gak mungkin hewan, setiap staff sekolah selalu menjaga agar sekolah tak di masuki oleh hewan jenis Apapun itu.” Jawab Seungmin yang di angguki oleh Hanji.







“Tapi.. aku sempat mendengar kabar bahwa sekolah ini berhantu,”







“Hyunsuk!” Semua temannya menyebut nama Hyunsuk agar tak melanjutkan kalimatnya. Namun yang Namanya Choi Hyunsuk, ia tak akan berhenti sebelum merasa puas, lagipula ia yakin teman-teman nya ini akan mendengarkan ceritanya dan juga penasaran, sama seperti dirinya.







Mata Hyunsuk bergulir, memeriksa sekitar, dikala tak ada orang lain selain mereka, Hyunsuk pun melanjutkan ceritanya, “Konon, dahulu kala saat sekolah ini baru di bangun, sang pembangun membuat sebuah janji kepada iblis dan isi perjanjian itu, para iblis meminta tumbal berupa jiwa-jiwa.. setiap tahunnya selalu terjadi kasus murid yang hilang, ada yang ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa dan ada yang ditemukan dalam kondisi bunuh diri, ada sebuah ruangan yang katanya hingga saat ini masih di rahasiakan, tempat yang menyimpan semua Rahasia sekolah dan itu terletak di ruang bawah tanah, Kalian semua tau?”







Semua temannya kompak menggeleng dan memperhatikan Hyusuk begitu fokus, bahkan saat Hyunsuk lihat satu persatu temannya itu tak ada yang berkedip, mereka semakin berdempetan dan menggenggam satu sama lain.







THE IMPOSTOR || RENJUN HAREMWhere stories live. Discover now