12. Lost

231 25 15
                                    

Cinta dan penghianatan.
Di buat melayang setinggi langit ke tujuh, lalu di hempas dengan hina ke tepian jurang terdalam (2/4)

ILY from 195 Countries

•••

"Lalu Taehyung bagaimana?"

"Aman."

Jungkook mendesis, mencoba mengambil kesadarannya secepat mungkin, aroma ruangan begitu menusuk hidungnya, namun semua itu tak ia hiraukan. Samar suara mereka yang membahas Taehyung lah yang menjadi pertanyaannya.

"Jungkook Hyung sudah sadar!" suara Lucas terdengar mendominasi ruangan.

Kini Jungkook bisa melihat siapa saja yang ada di sekitar, Suga Hyung, Hoseok Hyung, Christopher dan Lucas. Mereka semua menjatuhkan atensi kepada Jungkook yang baru saja sadar dari koma beberapa hari.

"Taehyung?" Lirih Jungkook, matanya memendar mencari. "Dimana?"

"Sialan. Baru sadar yang di tanyakan malah yang tidak ada." Suga berdecak.

Muak mendengar nama itu di sekitarnya. Jujur saja, Suga sangat menyalahkan Taehyung untuk hal ini, akan betapa menganggu dan merepotkannya lelaki itu semenjak ada di antara geng nya. Ia diam bukan berarti ia tak peduli, tapi melihat Jungkook yang hampir mati dua kali di depan matanya membuat Suga ingin menyalahkan siapapun dia yang telah membuat dirinya hampir kehilangan lagi sosok yang sudah ia anggap adik sendiri.

Suga tak punya siapa-siapa, dan Jungkook adalah sosok asing yang datang padanya dengan keberanian untuk meminta sebuah pertemanan. Dengan caranya yang menyebalkan, Suga tahu ia akan sulit menolak dari bagaimana mata itu menatapnya penuh harap. Jungkook lima belas tahun lalu sangat polos dan murni.

"Hyung bukan manusia?" Pertanyaan itu terucap dengan sangat bodoh oleh anak kecil dengan setelan seragam sekolah yang lusuh.

"Menurumu aku apa?"

"Tidak tahu, warna kulitmu sangat aneh. Apa ada manusia seputih itu?"

"Terserah. Segeralah pulang, atau aku yang akan memalakmu."

"Oh benar, terima kasih sudah membantuku bebas dari para preman itu, kau baik sekali."

"Hanya keberuntunganmu saja."

"Mereka payah sekali tanpa kau pukuli langsung pergi."

"Karena mereka anak buahku."

Suga tak bisa lupa, bagaimana raut wajah itu seketika berubah menjadi konyol saat ia mengaku siapa dirinya. Jungkook memang ajaib.

"Taehyung sudah berada di tempat aman sekarang, Kook." Hoseok yang akhirnya menjawab. Menciptakan kerut samar di kening pemuda yang baru siuman.

"Maksudnya?"

"Taehyung telah di pulangkan ke tempat tinggalnya, atas permintaan Bos dan kami sepakat setuju." Kini Chris yang menjawab.

"Dia bukan bagian dari kita, dia tak seharusnya berada di antara kita. Jika Taehyung masih tetap disini itu akan menyulitkan kita maupun Taehyung sendiri nantinya, dia tak mengerti apapun dan tak seharusnya kau menyeretnya pada keadaan ini, Kook." Lanjutnya lagi.

ILY from 195 CountriesWhere stories live. Discover now