Tujuh [07]

2K 252 26
                                    

Sorry for typo🍒

🌻Happy reading🌻

"Hanbin, gimana nge date nya sama litle baby Zhang Hao?" Mama bertanya dengan nada begitu antusias pada putra nya itu.

Hanbin yang tengah menekan tuts piano jadi terhenti sejenak dan memikirkan aktivitas siang tadi bersama Zhang Hao.

"Anak nya bandel, nggak bisa jauh jauh dari bunda, tapi maniak ice cream, Suka marah marah...tapi lucu." Kata Hanbin dan melanjutkan aktivitas nya tadi yang tertunda dengan raut datar seperti biasa.

Mama yang mendengar ungkapan Hanbin langsung bertepuk tangan senang.

"Bikin dia suka sama kamu loh Bin! Gas terus jangan sampe kendor! Oke?!" Kata Mama nya.

Hanbin menoleh lalu mangut mangut.

"Iya mama."

"Kamu kan anak nya brutal ya Bin. Tadi nggak langsung di cium apalagi anu anu sama Zhang Hao, kan Nak?" Tanya Mama, nada nya itu loh yang selalu terdengar excited dan itu jadi terdengar sangat sangat ambigu.

"Mama.." lirih Hanbin.

"Apa apa?"

"Tadi siang nggak mungkin aku kaya gitu, tapi kalo besok atau lusa, nggak tau."

Mama tergelak begitu puas mendengar jawaban putra sulung nya itu.

Definisi Emak anak satu frekuensi.

•••

"Hola epribadihh!"

Keita yang tadi dengan susah payah meniru gaya anak sebelah langsung terdiam saat sapaan nya tidak di kasih feedback sepadan sama anak yang lagi ngelamun di meja nya.

"Ealah Kenapa lo Hao? Ngelamun, galau.. kek udah punya degem aja." Kata Keita sambil meletakan tas nya di samping kursi Zhang Hao.

Keita yang baru saja duduk langsung menoleh ke arah Zhang Hao saat lelaki itu bahkan masih bergeming tak membalasnya.

Keita tertawa.

"Anjirrrr beneran galau Lo, Sist?!" Heboh Keita sambil menepuk bahu Zhang Hao keras dan otomatis membuat pemuda manis itu tersentak.

"Keita!" Tegur Zhang Hao.

"Apaan? Gue siap mendengar keluh kesah remaja puber satu ini." Kata Keita dengan sok bijak.

Zhang Hao melirik Keita sambil menyipitkan matanya.

"No thanks, urusin aja urusan Lo sama Zihao noh." Kata Keita mengingat dia semalam saat di depan balkon kamarnya sayup sayup mendengar lagu galau dari kamar Tetangga nya (Zihao).

Binaran Jahil Keita itu berganti jadi sinis.

"Amit amit gue urusan lagi sama dedemit modelan Zihao." Kata Keita mengepalkan tangan nya dan menepuk dua kali ke kepala lalu ia antukan berkali kali kepalan tangan itu ke meja.

"Amit amit jabang bayi deh beneran Hao." Kata Keita, nadanya tersirat emosi yang membara.

Entah peristiwa apa yang menimpa Zihao dan Keita. Yang Zhang hao tau adalah.. Zihao dan Keita menjadi seolah olah berhubungan. mengingat Zihao yang kadang mepet mepet ke sahabat nya itu. Dan yang pasti!... Pasti pertemuan Zihao dan Keita tak berjalan mulus di awal, sampai Keita muak sendiri dengan lelaki bermarga Wang itu.

Padahal Zihao anaknya Good boy, suka ngirim kue buatan mama nya ke rumah Zhang Hao, kadang Zhang Hao juga sering ngeliat Zihao Salim sama Mama nya.

DIPTYQUE |•| BINHAO [END]Where stories live. Discover now