12

419 41 3
                                    

jantung New seketika berhenti berfungsi ketika Tay menyentuh bibirnya.

Ini baru di pegang belum di cium hey New!

Ada apa dengan reaksi tubuh ini?

"Lo makan belepotan" Tay membersihkan sisa cream di bibir New.

ingin rasanya New mengotori seluruh bibirnya agar bisa di sentuh lagi oleh Tay.

Ya sukur sukur mereka bisa berciuman.

Sadar New sadar dia bukan Tee.

Seketika lampu-lampu gantung di kafe itu mulai bergoyang, gelas gelas di meja pun juga sudah berjatuhan.

"Tay kayak nya debaran jantung gue kencengnya sampe mengguncang kafe deh"

Tay tidak mengerti yang di maksud New ia langsung menarik tangan New pergi keluar dari kafe itu.

"New ayo lari, ada Gempa!!!"

"Hah Gempa?"

New kembali sadar dari lamunannya, ia berlari sambil di gandeng Tay. Ia mempehatikan suasana Kafe yang sudah sangat berantakan. Banyak orang berlarian karna panik bahkan ada yang menabrak tubuh New.

Kenapa harus ada gempa di saat gue lagi romantis romantis-an sama Tay!

"Tuhan kenapa Gempa nya harus sekarang banget sih!"

Tay dan New berhasil keluar dari Kafe bersama puluhan orang lainnya juga.

Gempa itu tidak berlangsung lama namun getarannya cukup besar untungnya tidak ada korban jiwa.

Seketika acara ulangtahun Ciize menjadi berantakan.

"New Lo gak apa-apa?" Gun tiba-tiba muncul.

"Hiks... Hiks... Hiks... Gun harus banget apa gempa nya muncul sekarang? Iiih kesel"

"Ya mana gue tau emang gue karyawan BMKG"

Tay hampir ingin tertawa mendengar pertanyaan New kalau saja Off tidak melihat dirinya.

"Ya udah ayok pulang, udah malem kayak nya kewarasan lu juga udah mulai abis"

"Eh tas gue, Tas gue ada di dalem"

Ah benar tas Gun juga masih ada di dalam.

"Tunggu di sini biar gue yang ambil" Ucap Off pergi masuk kedalam kafe itu.

Tay pergi menyusul Off. "Takut Off butuh bantuan, dia kan gak tau tadi kalian duduk di mana" Ucap Tay sebelum pergi berlari mengejar Off.

"Lah emang Tay tau tadi kita duduk dimana?"

New mengangkat bahu.

"Kenapa Lo Bohong sama gue tentang perasaan New ke elo?"

Tay tidak mengerti apa yang Off katakan.

"Lo kan yang paling tau kalau dari dulu gue paling gak suka di kasihanin"

"Lo ngomong apaan sih gak paham gue"

"New beneran punya perasaan sama lo dan gue udah tau semuanya"

"New beneran punya perasaan sama lo dan gue udah tau semuanya"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Until I See U Again | TayNewWhere stories live. Discover now