3. Mine

584 167 22
                                    

HAPPY READING GUYS❤️❤️

*****

Eleazer menghela nafas, ia kemudian kembali mengusap lembut kepala bella.

"Gue bakal jagain lo." ucap eleazer yang membuat bella refleks menoleh kearahnya.

"Tapi buat apa?" tanya bella dengan raut wajah bingung.

"Gak ada buat apa-apa." jawab eleazer datar.

'Gini banget ngomong sama patung' batin bella.

"Bel." panggil eleazer, matanya menatap bella dengan tatapan serius.

"Ya, kenapa?" tanya bella berusaha untuk tidak menatap eleazer yang sedang menatap dirinya serius.

"Lo sekarang jadi pacar gue" ucap eleazer yang langsung membuat bella kaget dengan ucapannya, bagaimana bisa laki-laki didepannya ini mengklaim dirinya sebagai pacarnya.

"Lo gak nembak gue dulu" ucap Bella masih dengan wajah terkejutnya.

"Lo mau gue tembak?" ucap eleazer dengan senyuman menggoda.

"Apa sih, gak." ucap bella mengalihkan pandangannya, apakah didepannya ini benar eleazer yang pertama kali ia bertemu.

"Selama lo jadi pacar gue gak ada yang boleh nyentuh atau nyakitin lo." ucap eleazer tegas.

Bella hanya tersenyum sambil menunduk, "Kita baru ketemu, kenapa lo langsung jadiin gue pacar." ucap bella yang masih menunduk.

"Gue gak tau." jawab eleazer singkat.

Bella menghela nafas kasar, kemudian eleazer meminta izin untuk pulang karna sudah sangat larut. Bella pun mengantarkan eleazer sampai didepan rumahnya, ia menatap pria itu memakai helmnya dan mulai menghidupkan mesin motornya.

"Jaga diri baik-baik, gue pulang dulu." ucap eleazer kemudian langsung pergi dari pekarangan rumah bella.

Bella menatap kepergian eleazer, kemudian masuk kedalam rumahnya. Ia tak lupa untuk mengunci pintu tersebut, kemudian berjalan kekamarnya untuk istirahat.

****

Keesokan paginya, setelah selesai bersiap untuk pergi sekolah. Bella langsung mengunci pintu rumahnya, dan berjalan keluar pagar. Hari ini ia berniat pergi menggunakan angkutan umum, karna ia belum bisa mengendarai motor atau mobil.

Ia menunggu hampir 10 menit, namun tak ada angkutan umum yang lewat. Lalu ia menatap jam tangan dipergelangan tangannya, 20 menit lagi sudah jam masuk. Ia menghela nafas panjang, hingga tak lama kemudian datang motor sport dan bella tau itu siapa.

"El, kenapa kesini?" tanya bella sambil menatap eleazer.

"Jemput pacar." jawabnya singkat, kemudian memberikan helm ke bella.

Bella langsung mengambil helm tersebut dan memakainya, ia menaiki motor eleazer dengan berpegangan pada bahunya. Eleazer langsung melajukan motornya secepat mungkin, bella memeluk pinggang eleazer erat karna merasa takut.

Eleazer yang merasa jika gadisnya ketakutan langsung menurunkan kecepatan motornya, ia menatap kedepan. Akhirnya motor eleazer sudah sampai di sekolah, bel masuk sudah berbunyi itu membuat bella terkejut bukan main.

"El, udah masuk." ucap bella yang menatap eleazer turun dari motornya, bella pun mengikutinya dan membuka helmnya dengan tergesa-gesa.

Bella langsung berlari ketakutan memasuki sekolah, kemudian ia berjalan menuju ke kelas. Sampai didepan kelas, ternyata disana sudah ada guru yang tatapannya sangat tajam dan marah.

ELEAZER [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang