Bab 3 (Sekarang Aku Tahu)

258 29 0
                                    

"Pag-" ucapan Lily terpotong, ketika Delynn membekap mulut nya terlebih dahulu.

"Ini masih pagi jadi tolong!" Ucap Delynn penuh penekanan.

"Pagi Nay" ucap Delynn setelah melepaskan bekapan mulut Lily.

Tidak ada jawaban dari Nayla, membuat Delynn dan Lily menjadi saling bertukar pandang bingung.

"Nay" panggil Lily sambil melambaikan tangan nya di depan wajah Nayla, namun sama saja Nayla masih belum merespon. Membuat Delynn dan Lily menjadi bingung dan khawatir.

"Pagi" sapa Oline dari arah pintu, melihat kedatangan Oline membuat Delynn dan Lily tersenyum.

"Kenapa?!" Tanya Oline sambil memicingkan mata nya, ia heran dengan tingkah ke 2 teman nya ini. Bukanya menjawab pertanyaan Oline, Delynn malah kembali menatap kembali Nayla. Merasa aneh dengan itu Oline pun mengubah pandangan nya menjadi menatap Nayla. Sekarang ia paham kenapa Delynn dan Lily tersenyum ke arah nya.

"Nay!" Panggil Oline dengan menepuk pundak Nayla pelan.

"Hah! Iya kenapa?" Kaget Nayla, ia baru saja tersadar dari lamunan nya. Ketika ia menoleh ke samping, ia melihat Delynn, Lily, dan Oline menatap heran ke arah nya.

"Lu kenapa Nay?" Bingung Lily, yang diangguki oleh Delynn.

"Hah? Engak-engak papa"

"Yakin? Lu kangen ortu lu kh?" Kini Oline yang bertanya, raut wajah nya khawatir.

"Engak, aku engak kangen ortu kok-, dikit mungkin"

"Lu ada masalah?" Kini Delynn yang bertanya.

"Eng-"

"Apa aku cerita aja ya? Siapa tau mereka kenal" batin Nayla.

"Eng? Apa Nay?" Bingung Lily. Saat hendak bercerita bel masuk pun berbunyi, membuat Lily dan Delynn pergi menuju meja mereka.

Tak berselang lama guru mapel pertama pun masuk.

"Stt! Nay, nanti ceritain pas istirahat aja!" Bisik Lily lalu kembali duduk tenang di belakang Nayla. Nayla pun mengangguk sebagai jawaban.

~~//~~

Kringggg....

"Baiklah, anak-anak karena waktu nya sudah habis, tugas yang belum selesai bisa di selesaikan di rumah dan di kumpulkan minggu depan saat pelajaran saya. Sekian terimakasih selamat beristirahat" setelah guru itu pergi meninggalkan kelas, Nayla dkk pun beranjak dari tempat duduk nya menuju kantin. Mereka pun langsung mencari bangku yang kosong.

"Akir nya ada yang kosong juga, btw kalian mau makan apa?" Tanya Delynn.

"Hemm~ samai aja Lyn kayak biasa" jawab Lily, yang di angguki oleh Oline dan Nayla. Serasa sudah mendapat jawaban dari pertanyaan nya Delynn pun pergi untuk memesan makanan mereka.

"Ekhem! Lu gak lupa kan Nay?!"

"Oh iya, hehe, jadi gini ada yang mau aku tanya in ke kalian"

"Tanya apa?"

"Kalian pernah liat gak Kakak tingkat yang punya rambut se pundak?"

"Hah? Bentar lu lagi nyari orang?" Kini Oline mulai bersuara sejak ia menyimak percakapan antara Lily dan Nayla.

"Iya" jawab Nayla dengan antusias.

KagumWhere stories live. Discover now