REBIRTH | C

THE END : REBIRTH IS SIGNING OFF.

Majlis perkahwinan yang dibuat di tepi pantai berdekatan dengan kediaman keluarga Carlisle Reith itu berlangsung dengan begitu meriah. Kelihatan sungguh wajah yang penuh bahagia itu.

"They're made for eachother, right?." Bisik Eve Aurora kepada kakak iparnya.

"I have no doubt about it, Eve." Mereka berdua tersenyum gembira melihat pasangan romantis itu. Siapa duga, pertemuan mereka berdua didalam kapal terbang menuju ke Ottawa berakhir dengan perkahwinan.

Entah mengapa, hatinya tiba-tiba berdebar.

Pasangan itu menghampiri mereka berdua dengan senyuman.

"Thank you for coming, Angel and Aurora." Ujar Carlisle Reith sambil menggengam erat tangan isterinya.

Eve Aurora dan Lea Heloise Angel tersenyum.

"I must come to witness your wedding."

"Oh! Met my wife, Georgiana Elise."

"Hi, I'm Eve Aurora. Congratulations on your wedding! It's a beautiful wedding!." Ujar Eve Aurora sambil memeluk Georgiana Elise.

"Thank you, Aurora. Thank you for coming."

"Hi! I'm Lea Heloise Angel. And congratulations again on your beautiful wedding!." Lea Heloise Angel memeluk wanita itu.

"Hi! Thank you for coming, Lea. Oh! I know you! You're his favourite writer, right, Carl?."

"Yes, she is." Balas Carlisle Reith tersenyum.

Lea Heloise Angel tersenyum malu.

"He talked a lot about you two. Finally! I met you both."

Dan serentak itu, kedengaran suara tangisan anaknya, Lilian Oliver Damien.

"Oh! The sirens! I gotta go now. Bye!." Lea Heloise Angel bergegas menuju ke arah suaminya yang sedang mendukung Lilian Oliver Damien.

"You're so lucky to have the best chef."

"And you're lucky too, Aurora."

"What does it means?." Soal Eve Aurora dengan wajah yang pelik.

"He didn't know yet, Carl?."

"Not yet, Honey."

"About what?."

"Hi, Aurora." Suara itu! Dengan pantas dia menoleh ke arah suara itu. Dia menutup mulutnya seakan tidak percaya dengan apa yang sedang berada dihadapan matanya. Lelaki bersuit hitam.

"Ryeo?."

"I met him in London when I was attending Food Handler Training. I will introduce you, Chef Ryeo Matthias."

"Chef Ryeo Matthias?."

Ryeo Matthias tersenyum. Dia kini telah bergelar seorang Chef dan telah mempunyai sebuah restaurant yang menjadikan buah anggur sebagai bahan utama didalam setiap menu masakannya yang terkenal di London. Buah anggur yang diterbangkan dari kebun anggur milik keluarganya di Leiden.

"I will leave you two. Aurora, keep smiling."

"Thank you, Brother Carl." Kemudiannya, Carlisle Reith pun beredar bersama-sama Georgiana Elise untuk bertemu dengan tetamu yang lain.

Lelaki itu menghampirinya dengan senyuman. Rindunya kian menebal biarpun gadis itu sudah berada di hadapan matanya. Mata itu penuh sarat dengan rasa cinta dan rindu yang ditahan selama 5 tahun ini.