🌟 MB • Tentang Alena 🌟

2.8K 173 0
                                    

Hii guys, balik lagi sama cici

Kalian penasaran kan sama cerita nya hayohh

Jangan lupa untuk VOTMEN ya guys

Harap maklumi klo ada kata-kata salah

Kalau ada typo tandain aja ok

~ happy reading ~

•••

Chapter sebelumnya....

' astaga, lucu banget ihh jadi mau unboxing lagi kan, ' batin al,ia tak tahan untuk melepaskan birahinya nanti.

" Huh, harus solo lagi, " dengus al, lalu ia masuk ke dalam kamar mandi.

•••

Sementara itu, bia berada di kamar nya bersama sistem tak lupa di temani cemilan coklat dan minumannya.

" Coba sekarang jadi manusia nya, " titah bia, sistem pun mengangguk.

" Siap, " jawab sistem, kemudian ia berubah diri dengan wujud manusia.

Tatapan bia terpaku oleh ketampanan sistem milik nya, bukan itu saja umur nya sepadan dengan anak-anaknya.

" Bagaimana?, " tanya sistem dengan suara anak kecil menawan.

" Good job and handsome, " seru bia, lalu ia terdiam lagi.

" Nama sistem jadi apa?, " tanya bia lagi, sistem mendengar menjawabnya.

" Axelio Nasution, " jawab sistem yang sekarang panggil lio.

" Bagus nama nya, " balas bia, lio hanya tersenyum lebar kepada bia yang mulai sekarang jadi anak angkat nya.

" Tidur lah, " pinta bia lagi, lio pun mengangguk patuh.

Bia melangkah kaki nya keluar untuk ke kolam renang, di karena kan ia mulai kegerahan entah karena apa.

•••

Di sisi lain, tepat nya di rumah terdapat seorang wanita sedang memperhatikan diri nya di cermin.

" Gue udah cantik, tapi kok banyak yang gak mau, " gumam wanita tak lain adalah alena.

" Tapi kenapa gak bisa membuat al jatuh cinta kepada ku?!!, " gumam alena di dengar oleh seorang anak kecil.

' jadi bunda, punya daddy lagi!!, ' batin anak kecil tak percaya.

" Huh saat gue berada di dunia novel, entah kenapa alur nya berantakan, " ucap alena, ia merasa heran dengan alur nya.

Ia masih ingat saat ia kecelakaan maut membuat nya ia terlempar ke dunia novel, bukan itu saja tapi ia memasuki raga protagonis cewe.

* Flash back *

Malam hari nya, ia keluar dari rumah untuk ke club lagi karena dia bekerja sebagai melayani para laki hidung belang.

Tiba di club, ia sudah di suguhi pemandangan lagu-lagu dan orang-orang sedang bercengkrama tak lupa salah satu pria membawa nya ke hotel.

Tiba-tiba saja temannya datang sambil membawa minuman yang sudah di sajikan.

" Hey bebeb ku, nih minum, " titah temannya, alena pun mengangguk patuh karena ia merasa haus.

" Kenapa pusing banget, " gumam alena tak di dengar oleh temannya.

Berbeda dengan temannya sudah tersenyum menyeringai, karena sobat nya telah meminum yang di beri nya.

' semoga dia cepat mati!!, ' batin temannya, ia merasa tersaingi oleh kecantikan nya alena.

Menjadi Bunda? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang