sebelas • curhatan hari seorang mikel

177 21 4
                                    

Michael POV

Gue pergi ninggalin cetta gitu aja. Gue bisa liat dia masih berdiri mematung disana. Gak habis fikir, awalnya gue gak percaya sama apa yang baru aja cetta bilang. Dia suka gue? Sejak kapan cetta suka sama orang yang selalu diabaikannya dari dulu.

Pikiran gue gak tau kabur kearah mana. Satu sisi gue mikirin gimana gue harus stop pertunangan konyol antara gue sama cetta. Disatu sisi, gue mikirin tentang omongan cetta. Masih gak percaya dan gak tau harus gimana. Dan disisi lainnya, gue mikirin lucia. Pacar gue, orang yang gue sayang. Gak mungkin gue jalanin hubungan sama lucia tapi sebentar lagi pertunangan itu bakalan berlangsung.

Putus bukan jalan terbaik.

Gue gak mungkin putusin lucia demi pertunangan bodoh ini. Dan, walaupun pertunagan ini tetep berjalan. Gue gak mungkin jalanin sama cetta, orang yang gak gue sayang. Gimana sama lucia?

Duh rasanya mau pecah kepala gue!

-

"20 HARU LAGI?!" luke bersuara.

"Biasa aja hemm.." gue mukul snapback yang dipakenya.

Setelah gue pergi ninggalin cetta sendirian tadi, gue langsung pergi kecaffe biasa dan hubungin anak-anak buat kumpul. Rasanya gue pengen curhat, siapa tau ash si bapak tua itu punya saran yang bagus kaya biasanya. Abaikan lule sama calum, mereka cuma tukang rusuh. Gak guna vruh!

"Lu sama lucia gimana mik?" ashton mulai nanya.

"Kemaren katanya mau nyusul ke rumah hailey, ditungguin sampe sepi gak nongol batangnya.." kata calum.

"Batang apaan cal?" luke mulai omes.

"Idung luk, eh pikirannya, masih bocah juga lu"

"Gue kemaren hampir putus sama lucia.." ucap gue sendu. Hampir aja ashton nyeburin kopi yang ada dimulutnya.

"DEMI APA LO NYET?" luk mulai deh -_-

"gak usah make bacot, luk!" calum bantu noyol kepala luk.

"Ini lagi sedih ceritanya, elah luk ngerusak banget lu" gertak gue.

"Serius oy serius dengerin!" ashton mulai masang muka seriusnya. Diikuti luk dan calum yang mulai deketin kursinya.

"Jadi kemaren gue kerumah lucia buat jemput, eh dia malah nangis terus ngusir gue. Gue gak tau kenapa dia nangis, kan gue baru dateng. Terus dia pengen bilang putus, tapi mulutnya belieber, ash" jelas gue.

"Typo maz, belibet, bukan belieber.." calum membenarkan.

"Orang lagi sedih mah suka susah ngomong, cal. Maklum aja.." bela gue.

"Terus gimana sama cetta?" ash mulai nanya lagi.

"Percaya atau engga, si cetta tadi bilang kalo dia juga suka sama gue"

Burrrr

Kini kopi ashton bener-bener nyembur kearah luke. Untungnya bukan kearah gue.

"ASHTUN!" luke teriak sambil nutupin bukanya make tissue yang baru aja dia ambil dimeja.

"BEHAHAHAHA MAKAN TUH LUK!" calum ketawa bahagia banget liat luk yang rambutnya ikut basah karena air kopi semburan ashton tadi.

"Cetta suka sama lu, mik?" tanya ashton mengabaikan luk.

"Iya ash, tadi pagi pas mau sarapan. Gue sampe gak jadi sarapan, lapeeerrr.." kata gue.

"Gak nyangka, muka gue kalah laku. Tampang kaya mikel aja yang nyukain sampe dua cewe sekaligus," ucap calum dramatis.

"Udah gue bilang, cal, muka lu kebangetan asia. Gak lakukan lu!" ledek gue. Calum cuma majuin bibirnya. Duh gemezzzz *kata authornya*

"Balik lagi ke lucia, mik. Gimana tuh hubungan lu sama lucy. Mau lu kemanain, diinget ya, pertunangan lu itu 20 hari lagi." kata ashton. Gue cuma garuk-garuk rambut gue yang luar biasa indah ini.

"Gue punya ide mik!" ucap calum bersemangat. Lampu-lampu bermunculan diatas kepalanya.

"Apaan cal?"

"Gimana kalo lucia buat gue. Berhubung gue jomblo," dengan cepat kita bertika noyol kepala calum. "Sakit.." lirihnya.

"Serius eh cal!" kata gue.

"Iya nih serius gue ada ide lain," calum mulai berbisik kegue, luke dan ash.

"GILA LU GILA CAL SUMPAH!" kata gue sambil mengeleng.

"Tapi ada benernya mik," kata ashton.

"Gue juga setuju sama calum." luke ikut-ikut.

"Tapi gak mungkinlah guys, lucia anak baik-baik. Gila kali kalian pikiranya duh!" gue belum bisa setuju sama ide calum.

"Terserah si terserah, kalo mau jasa, gue siap kok gantiin lu" kata calum santai.

"Sekali lagi, gue tembak lu cal!"

"Aku nerima kamu apa adanya kok sayang" calum bertingkah homo.

"ZIZIK MAZ ZIZIK!"

-------------------------------------------------

Calum berisikin apaan si?

Dev xx

IDIOT FAMILYWhere stories live. Discover now