🍁FOURTY🍁

330 18 0
                                    

°°°

"Beberapa langkah lagi menuju kebebasan"

~Alena



Hari ini, disekolah. Alena, Laura, Bianca dan chika tengah berada di rooftop untuk membicarakan masalah kemarin.

"Ra, feeling gue gak bener nih. Coba cek perekam suara yang ada di kalung cia, yang waktu itu Alena ganti sama kalung pemberian om dion" Ucap Bianca

Laura mengangguk lalu mengecek nya dari laptop. Semuanya mendengarkan suara yang ada disana

"Gue udah nunggu satu bulan ini, dan sore ini bakalan gue bunuh riri dan dion bersamaan. Oke, gue bakalan kesana bersama anak buah gue" Ucap cia

Semuanya saling menatap. Alena melebarkan matanya. Tanpa berbicara Alena berlari turun menuju rooftop.

"Alena!! Tunggu!!!" Ucap chika

"TUNGGU ANYING" Teriak Bianca dan Laura yang menyusul Alena dan chika.

Alena berlari di Koridor dengan cepat tanpa memperdulikan tatapan aneh nya. Ia berlari

BRUK!!

Alena terjatuh menabrak bahu seseorang. Dan seseorang itu adalah Vino.

"Lo gapapa len? Maaf ya gue gak liat-liat. Lo kenapa lari-lari?" Tanya Vino sambil berjongkok

Alena menatap Vino dengan wajah lesu dan darah yang keluar dari hidung "langit... " Ucapnya sebelum pingsan

Vino menangkap Alena lalu menggendong nya menuju UKS. Tak peduli jika seragam nya terkena darah

Chika, Bianca dan Laura yang baru saja melihat pun menutup mulut mereka "Alena!" Ucap chika dan Laura

"Kenapa no?" Tanya Bianca sambil berjalan dibelakang Vino karena tidak bisa menandingi kecepatan Vino

Raut wajah mereka berempat terlihat khawatir "jangan banyak omong! Cepet panggil anak-anak di kantin! " Ucap Vino

Bianca mengangguk lalu pergi menuju kantin seorang diri. Saat sampai dikantin, ia mencari-cari meja yang berisi anak black moon.

Ia pun berlari ke arah bangku pojok

"Kenapa bi?" Tanya Adit

"Tau lo, kek mau ngejar maling aja" Ucap azka

"gar,... Itu.. Alena diuks" Ucap Bianca

Edgar pun segera berdiri dan berlari meninggalkan mereka berempat disana.

"aduhhhh, tungguin gue bos!" Ucap azka sambil memegangi kakinya yang tersandung meja

.....

Semuanya pun berlari menuju UKS. Setelah sampai, Edgar menghampiri Alena yang masih pingsan.

ALENA [END]Where stories live. Discover now