Author sedih yang baca banyak tapi yang vote sama comet cuman dikittt jadi gak niat nuliss
Padahal kalau kalian spam koment sama banyak yang ngevote author bakalan rajin update bisa 1 hari 3 bab lohhhBella terbangun dari tidurnya dan melihat sekeliling tidak ada siapapun.
"Shh gue dimana, bangsat gue ingat kalau si Fazhel lecehin gue di kolam tapi gue kek denger ada orang yang teriak teriak ke Fazhel" gumam Bella.
Bella berjalan keluar dari ruangan itu dan untungnya pintu tidak terkunci.
Kenapa pintu tidak terkunci? Alasannya kalau ada anak anak berandalan penggila selangkangan lewat disini dan membuka pintu, maka mereka akan memperkosa Bella saat tidur bukan? jadi Fazhel memang sengaja tidak mengunci pintu.
Bella melihat sekelilingnya "ternyata ini masih di sekolah, mengapa semua orang punya ruang pribadi disekolah waktu itu Azka, sekarang siapa?"
Bella tidak tau dia tidur diruangan Fazhel.
Bella berjalan menelusuri koridor yang sepi dan ia berhenti di perpustakaan.
Lalu masuk keruangan itu dan tidak melihat siapa pun disana? bahkan penjaga perpustakaan, ia berjalan menelusuri perpustakaan itu untuk membaca novel ia ingin refreshing
Perpustakaan itu memang sepi namun bukannya tidak ada orang, seorang siswi yang bersembunyi dibalik lemari buku keluar, siswi itu menatap punggung Bella, sorot matanya penuh kebencian kemudian keluar dari perustakaan.
Dia bergerak menutup pintu perpustakaan dengan pelan, tangannya bergerak mengunci perpustakaan tersebut dari luar.
Seseorang itu tersenyum smirk, lalu berjalan menjauh dari sana dengan langkah cepat.
Bella berdecak kesal saat pintu perpustakaan tidak bisa di buka, dia kembali menekan-nekan knop pintu dan menggerakkannya namun tidak bisa.
Ayolah ini bercanda kan? Padahal tadi kan tidak ada orang dan juga ia membiarkan pintu itu terbuka.
Bella panik ia mencoba memanggil manggil siapapun yang ada diluar
"Ada orang di luar??? Haloooo tolong gue ke kunci di perpustakaan..."
Diam, tidak ada yang merespon perkataan Bella sama sekali.
Semenit setelah itu lampu perpustakaan yang tadi menyala terang kini padam, Bella terdiam kaku.
Bella takut sendirian di perpustakaan, dengan kondisi yang gelap.
Hening, Bella masih tidak berani bergerak karena takut, telinganya menajam mendengarkan situasi disekitar,
"Hihihi" dan sedetik kemudian muncul sosok berambut panjang berlari menuju Bella, Bella terkejut dan menendang-nendang pintu tersebut agar terbuka.
"Tolong"
"Buka pintunya tolongg!!!"
Bella panik, sosok itu semakin dekat kepadanya dan berhenti tepat didepannya sekarang.
"Bella kenapa kau kembali" ucap sosok itu "seharusnya kau sudah mati kenapa kau selalu mengulang hidupmu, apa yang telah kau lakukan aku juga ingin hidup abadi sepertimu hihihi" tangan sosok itu ingin mencekik leher Bella.
Bella panik, dia menemukan cahaya yang masuk melalui jendela, Bella berlari kesana lalu membuka jendela tersebut lebih lebar dia tidak berpikir dua kali dan langsung lompat keluar.
Akibat rasa panik dan takut, Bella ceroboh, perpustakaan itu berada dilantai dua, dia jatuh di tanah yang untungnya berumput tebal lantas bergulingan disana.
Membuat orang orang yang berkumpul untuk berolahraga menatapnya cengo
Bella memasang muka meringis dia maluu, semua orang menatapnya sekarang, lalu bangun bajunya kotor dengan rambut berantakan kemana-mana.
Bella tertawa untuk menghilangkan kegugupannya
" Hahhaha ehh orang lagi olahraga ya? Hehe""Gadis aneh, tapi aku menyukainya?" batin seorang pria.
Pria itu mendekat dan bersenandung "Brown eyes looking my mine, could they be mine?"
Dia tersenyum tipis melihat Bella yang tercengang melihatnya
Lelaki itu tanpa aba aba langsung mengecup bibir Bella cepat
Cup
Cup
Cup
Cup
"Mine" senyumnya tipis.
Bella mengerjapkan mata beberapa kali, ia syok berani sekali pria yang tidak dikenalnya ini menciumnya.
Tetapi
Bella berteriak saat dia di gendong oleh seseorang dengan cara seperti karung beras.
Kalian tau siapa yang menggendong Bella?
Raja Arsen Arestio
Jangan lupaa voteeee yaaaa
Oh iya kayaknya author bakalan update 1 hari 1 bab aja karna yang vote baru dikitt
Kalau banyak yang ngevote author bakalan spamm update
KAMU SEDANG MEMBACA
Trapped In Their Obsession ( On Going )
Fiksi RemajaSeries transmigrasi obsesi Kiyara Arabella Alberto Adalah anak ke 3 dari 5 bersaudara dia sangat barbar, ceplas ceplos dan tingkah nya absurd. Dia anak kesayangan Daddynya meski sering buat Daddynya marah marah karena kelakuan absurd dan tempramenn...