Pagi harinya Darel bangun lebih awal dirinya tersenyum tipis lalu mengecup kening Faren, Setelah berpelukan Darel berencana memberitahu sesuatu pada Faren.
Darel beranjak dari kasur lalu membuka isi tas kerjanya, doa memegang sebuah berkas catatan yang pasti membuat Faren terkejut.
"Mas~" rengek Faren karena tidak mendapati Darel memeluknya.
"Iya sayang, mas disini" jawab Darel lalu melangkah ke arah Faren.
Faren mendudukan dirinya lalu langsung meminum air putih yang selalu disediakan oleh Darel diatas meja dekat kasur.
"Kami coba tutup mata deh" ucap Darel membuat Faren heran tapi tetap menurutinya.
Darel mengeluarkan sesuatu lalu berjungkok, "buka mata kamu sekarang" titahnya.
Faren membuka matanya dan terkejut, karena Darel berjungkok dengan cincin pasangan ditangannya dan sebuah catatan sipil akta pernikahan.
"Eh?" Lola Faren dirinya bingung harus berekasi sepertinya dipagi buta ini.
Faren hanya bisa menangis, pagi pagi sekali tiba tiba dirinya dinyatakan sudah menikah entah bagaimana caranya Darel mengurus segalanya tanpa Faren yang pasti itu bisa terjadi karena kekuatan uang.
Darel memeluk Faren penuh kasih sayang, "ini dulu ya, nanti acara pernikahannya setelah kamu lahiran. Kita akan menyiapkan acaranya besar besarnya dan juga memperkenalkan bayi bayi kita nanti" ucapnya dan Faren hanya bisa mengangguk menangis sesenggukan karena bahagia.
"Makasih sudah hadir dikehidupanku mas. Aku sangat bahagia memilikimu, Deon dan anak anak kita"ucap Faren masih memeluk Darel.
" terimakasih juga karena mengubah kehidupan kami menjadi lebih berwarna karena kehadiranmu sayang" jawab Darel tulus.
Saat momen bahagia itu bayi bayi dalam perut Faren menendang membuat Daren dan Faren refleks melepaskan pelukan mereka dam saling pandang lalu tertawa bersama.
"Kalian kenapa hm? gangguim daddy sama mommy pelukan aja"ucap Darel lalu mengecup perut Faren dan mengelusnya sayang.
"Mereka juga mau disayang sayang" ucap Faren terkekeh gemas entah kenapa dirinya hari ini sangat rileks dan bahagia mungkin karena hal tadi.
Darel tersenyum lembut lalu menggenggam tangan Faren, "pakai cincin ini" ucapnya lalu memasukan cincin pasangan tersebut kejari manis Faren.
Faren terharu, dirinya juga langsung memegang tangan Darel dan memasukan cincin itu kejari manis Darel. Mereka saling pandang lalu berciuman dan menyatukan dahi mereka dengan senyum bahagia yang terbir dibibir manis mereka berdua.
"Mas sebentar lagi ulang tahun Deon, aku ingin memberi kado nantinya. Tapi lebih awal biar nanti aku yang pertama mengucapkan dan memberinya kado" ucap Faren antusias.
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGURAN BELOK [BL]
Teen Fiction[JANGAN SALAH LAPAK INI LAPAK BL, HOMOPHOBIA JAUH JAUH SANA] Faren seorang pemuda yang mengalami kecelakaan dan berakhir masuk kedalam buku novel yang dibawa dan dibacanya, menjadikannya seorang Antagonis pria yang meyukai protagonis wanita tapi sa...