REALITY 1

1.3K 75 2
                                    

*Manda's POV*


HUAAAAHHH!!!! Mimpi gue!!!!! Hahahahaha gue.satu.sekolah.sama.Zayn.Malik!!! Kenapa gak kenyataan ajasiiih? Haha. Bangun pagi pagi udah bagus aja mood gue, kenapa gak tiap hari aja gue mimpiin Zayn?! Gue harus cerita sama Indira! Tapi di mimpi itu kan gue baru masuk sma, sekarang gue udah kelas 12 hahaha kocak.

Eh katanya kalau kita mimpiin orang, tandanya orang itu lagi kangen sama kita, waaaahhh jangan-jangan Zayn lagi kangen sama gue? Hahahah ngarep lo Maaann.

"@ShafiraManda: what a dream!!! It's incredibly amazayn! Please make it happen."

"@Indiira_: Mimpi apaloo? Cerita siah sama gue! RT @ShafiraManda: what a dream!!! It's incredibly amazayn! Please make it happens"

"@ShafiraManda: @Indiira_esia siapp! Nanti ya di sekolah beb, gue udah OTW niih."

"@Indiira_: @ShafiraManda okelaah, gue juga udah OTW kok. See ya soon!"

"@ShafiraManda: @Indiira_ see ya!"

Di sekolah, gue cerita sama Indira. Dia ngakak gitu masa ya katanya teman Zayn minta permen ke gue itu lucu, aneh emang dia.

(Gita Gutawa as Indira Nalini)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Gita Gutawa as Indira Nalini)


"Eh Man Man!!" si Indira tiba tiba manggil gue gitu.

"Apeee?" Jawab gue.

"Gue bikin 2nd account twitter!" dia girang banget keliatannya.

"Oh iya, terus kenapa Dir?" tanya gue.

"Gue lagi berusaha buat di followback sama Niall cimit cimit unyu gue, doain yaakk mwaah" sok sok-an mau nge cium pipi gue gitu dia hiiiyyy.

"Eiiittsss jangan sampai kena, oke okee amiin Dir amiin. Nanti kalau lo di follow tolong DM-in username gue yaah" kata gue.

"Oke okee siap!" Jawab Indira.

"Eh Man, lo penasaran gak sih. Sebenarnya ada apa engga SMA itu di Depok?" tanya Indira.

"Iyasiih, tapi masa iya ada sekolah yang pake MRT segala." jawab gue.

"Iya jugasih." Jawab Indira

***

HAH DEMI APA?!! GUE HARUS TELEPON INDIRA!!

*On The Phone*

Manda: "INDIRAAA!!!!!!! AAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!"

Indira: "AMANDAAAA!!!!! I KNOW RIGHT!!!!!!!!!"

Manda: "AAAAAAAAA AAAAAA AAAAAAAAA AAAAAAAA GUE GAK NYANGKA DIR!!!! AKHIRNYA YAAAAAAA."

Indira: "IYAAAA AAAAAAA SENENG BANGET GUEEE MAAAANN!!!!!"

Manda: "Lo nonton kan?"

Indira: "Nonton!!! Ayo kita beli tiketnyaa!!!"

Manda: "Festival yaa!!!!!"

Indira: "So pasti ituuu!!!!"

Manda: "Berangkat bareng yaaa! Dekat sama rumah lo Dir."

Indira: "Iyaaaa wkwk."

Manda: "Bulan depan niihh huhuhuu gak sabaaarrr!!!!"



*Zayn's POV*


Gue menyesap rokok ke-5 gue malam ini sambil menatap langit malam kota London dari balkon basecamp One Direction. Di ruang TV, Louis dan Niall sedang mengadu game di PlayStation. Kadang gue masih suka kepikiran, kenapa gue bisa bodoh banget ya? Percaya kata-kata manis model itu dan pada akhirnya gue hanya digunakan untuk mendongkrak ketenaran dia? Emosi, kecewa dan sedih masih bergerumul dalam dada gue.

"Bro, I think that's enough for tonight." Tiba-tiba Harry menepuk pundak gue. Gue menangguk mengerti.

"Terakhir." Balas gue sambil menghisap kembali rokok gue.

"You know, it sucks to see your mate looking so depressed about a girl that's not even worth his beautiful soul. Go get some rest, Zaynie. Tomorrow is gonna be a long day." Balasnya lagi dan kemudia ia masuk ke dalam.

***

Mimpi gue semalem aneh banget ya? Masa gue masuk SMA lagi? Terus SMA di Indonesia pula, gak jelas gitu mimpinya. Gue punya tante sama om disana, adik sepupu disana. Odd.

"Heh nape lo bengong? Baru bangun juga." Gue lagi ada di bus tour dan tiba-tiba Liam menyapa gue.

"Eh Liam, engga gue mimpi aneh aja." Jawab gue, a little bit hangover from last night.

"Lo udah minum-minum dapet mimpi aneh pula ckckck kesian. Emang mimpi apaan sih?" tanya Liam.

"Huuu emang lagi jelek kali nasib gue ya Li. Jadi gini, gue tuh dikirim ke Indonesia buat sekolah lagi disana. Sedangkan kita baru mau UK tour. Gue tinggal sama om dan tante gue juga sepupu gue yang sebenarnya gue gak punya. Terus gue tuh sekolah di sebuah SMA yang berstandar Internasional. Sekolahannya besar banget..... blablablabla." Gue ceritain aja ke Liam seluruh mimpi gue.

"Oalaah mungkin itu sebuah pertanda kali Zayn." kata Liam.

"Pertanda apaan dah Li? Orang absurd gitu mimpinyaa." jawab gue.

"Yaa gak tau gue juga Zayn. Udah ah siap siap. Bentar lagi kita bakal ngadain twitcam. Mau ngumumin tentang Asia tour!" kata Liam dengan semangat.

"Zaaayynnn!!! Leeeeeyyyuuuuuummm!!! It's gonna be started soon! Get your lazy arses here imidiately!" teriak Niall dari lantai bawah bus ini.

"We're coming!!" jawab gue dan segera turun kebawah.

*TWITCAM*

Louis: "HELLO GUYS!!!"

Niall: "I'm so excited!! Can't wait to tell you!"

Zayn: "Hello girls!!! And maybe boys"

Liam: "Hi everyone!!"

Harry: "So, we're making this special twitcam, for uhm.. for telling you uhm.. abou--"

Zayn: "Haz talk faster!"

Niall: "Lemme do it!! WE'RE MAKING ASIA TOUR STARTING FROM NEXT WEEK!!! I-we know its short notice. But we hope you are as excited as we are!!"

Louis: "I always wanted to visit Narnia! And meet narnians!! See ya soon!"

Zayn: "You can see the schedule in this link below."

Harry: "Thank you and have a good day."

Liam: "Bye bye, we love you!!"



[REVISED, 2019]

-Linski-

They Are Dreamers (A One Direction Fanfiction)Where stories live. Discover now