REALITY 7

583 40 1
                                    

*Manda's POV*


Yeay lolos tahap wawancara dari seleski pertukaran pelajar. Sekarang tinggal tahap nasional. Duhh gue deg degan nih. Sekarang gue sudah di Jakarta. Tinggal tes. Duh jadi mules.

"Peserta tahap tertulis silahkan memasuki ruangan yang telah ditentukan." Kata seorang perempuan lewat speaker.

"Wish me luck ya ma, pa, kak, dek." Kata gue sambil salam ke bokap, nyokap dan tos ke abang gue dan Lia.

"Pasti itu! Kamu pasti bisa." aih lope lope mama. Gue sama Indira beda ruangan.

Di tahap ini, gue akan melakukan seleksi dinamika kelompok. Disediakan waktu yang cukup singkat dan gue beserta teman-teman yang baru aja gue kenal diminta untuk membuat sebuah prakarya dari bahan-bahan yang sudah disediakan. Setelah itu juri yang mengamati akan memberikan beberapa pertanyaan. Selama seleski berlangsung, gue mules banget. Mules nervous.

Besok lusa adalah acara perpisahan. Nasib terlahir terlalu awesome gini nih. gaada cowok yang bisa menandingi ke-awesome-an gue ckckck lol. Gue dan Indira sudah janjian akan pakai kebaya berwarna navy blue dengan bawahan kain batik. Pada hari kelulusan ini, gue diminta oleh ketua OSIS Angkatan gue untuk menyanyikan sebuah lagu. Awalnya gue menolak, tapi kak Adli bersikeras bahwa gue harus menunjukkan kemampuan gue yang gue punya. Alhasil gue meng-iya-kan permintaan dari ketos dan tampil di acara perpisahan ini.



*Zayn's POV*


LOL LOL LOL LOL LOL gue inget banget video Louis yang di mimpi gue hahahahaha ngakak. Coba beneran. Eh iya sekarang gue lagi di Bradford. Besok mau Balik lagi tour. Sekarang gue lagi bantuin mum masak bareng Safaa. Waliyha belum pulang sekolah, Doniyha lagi ngerjain tugas kuliah bareng temennya di café di ujung jalan. Café nya nyaman. Banyak anak muda yang belajar atau sekedar nongkrong di situ. Aahhh seharusnya kan gue juga kuliah kayak Doniyha. Tapi apa yang gue lakuin juga impian gue. Nanti kalo ada kesempatan pokoknya gue harus ngelanjutin sekolah!

"Zaynnn kenapa ngelamun muluu?" tanya Safaa.

"Eh, gak apa-apa kok. Cuman kepikiran sama video Louis di mimpi yang semalem hehe." Kata gue. Gue gak bohong kan? Emang bener awalnya lagi mikirin ituu

"Mimpi? Apa mimpinya yang nyambung itu Zayn?" tanya Safaa dengan mata yang berbinar binar. Ups, keceplosan.

"CERITAIN DONG! Mau denger kelanjutannya." Oh my god, here we go again...

" Oh my god, here we go again

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


It's weird isn't it? sooorrryyyyyyy

[REVISED, 2019]

-Linski-

They Are Dreamers (A One Direction Fanfiction)Where stories live. Discover now