Bagian 2

1.9K 265 12
                                    

Disclaimer
Kuroko no Basuke © Tadatoshi Fujimaki
Media © artist
Story © Panilla IceCream
.
.
Warning~!
OOC, Typos, Bad EBI, Unlogic, dll.
.
.
Enjoy~

°°°

"K-kau bilang apa?" tanya (name) dengan volume suara yang sedikit tinggi.

"Kau akan tinggal bersamaku dan Shintaro. Ya, di apartemen kami," jawab Akashi yang pandangannya masih terfokus pada tumpukan dokumen perusahaan di depannya.

"T-tapi, kenapa?" cicit (name).

Akashi menghela napas.

"Ada seseorang yang mengincarmu, aku tak tahu siapa yang memerintahkan mereka."

"Maksudmu, ada seseorang yang akan membunuhku?"

Akashi mengalihkan pandangan dari kertas-kertas itu sejenak, "Ya. Kau tahu korban pembunuhan tadi? Menurutku itu hanya untuk memancingmu—dengan kata lain, orang yang mengincarmu itu mengetahui bahwa kau sedang berada bersamaku."

Mata (name) melebar, "Kalau begitu sama saja, bukan? Baik di rumahku sendiri atau di sini?"

Akashi mendengus, "Apartemenku memiliki tingkat keamanan yang tinggi, asal kau tahu saja."

(Name), jangan lupakan kalau pria di hadapanmu ini adalah seorang konglomerat.

°°°


(Name) saat ini sedang berada di apartemennya—yang sebentar lagi akan ia tinggalkan—untuk mengambil pakaian dan barang berharga lainnya. Karena alasan pekerjaan, Akashi tak bisa menemani gadis itu dan menyuruh beberapa orang untuk mengikuti (name) ke mana pun (name) berada. Yang membuat (name) tak nyaman adalah, orang suruhan itu selalu mengikuti ke mana pun (name) berada—bahkan di kamar, yang notabene adalah tempat pribadi. (Name) menjadi tak nyaman untuk mengemas pakaiannya sendiri, tentu saja, karena ia seorang perempuan. Helaan napas terdengar, (name) mengemas barang-barangnya dengan cepat dan mengabaikan rasa malunya.

'Peduli amat orang-orang itu mau melihat pakaian dalamku, daripada aku berlama-lama dengan mereka,' batin (name).

"Sudah selesai, Nona?" tanya salah seorang bodyguard itu pada (name).

(Name) mendengkus, "Sudah."

Pria-pria bertubuh besar itu mengangkat barang-barang milik (name) ke mobil. Hanya ada satu orang yang menemani (name) di sana, dan pria jangkung itu sedang memakan ... permen?

"Kau."

"Hm?" jawab pria tinggi itu dengan jawaban sekenanya. Tampaknya pria itu yang paling tak sopan di antara rekan Akashi yang pernah ia jumpai.

"Siapa namamu?" tanya (name) sembari melipat tangan di dadanya.

"Murasakibara Atsushi~," jawab pria berambut ungu itu.

RED FATEWhere stories live. Discover now