TIGAPULUH: TERAKHIR

37.2K 844 56
                                    

Hari ini adalah hari Sabtu. Tepat dimana acara pernikahan Papah Andran terlaksana, lebih tepatnya pernihkan tersebut terlaksana pada malamnya setelah Isya. Kini Neva masih saja dikamarnya bingung mencari-cari baju yang tepat untuk dia pakai diacara pernikahan Papah Andran.

"Yaampun! Neva lo apaan sih ini baju udah hampir lo keluarin semua dari lemari!" Gumam Neva sembari menatap baju-bajunya yang sudah tergeletak dikasurnya.

Tiba-tiba handphone Neva berdering menandakan ada telefon yang masuk. Neva langsung mengambil handphonenya yang tergeletak di kasur, lalu Neva menatap sebentar layar handphonenya ternyata Andran yang menelefonnya. Tanpa apa-apa lagi Neva langsung mengangkatnya dan menempelkannya di telinganya tersebut.

"Hallo Ndran? Kenapa?"

"Ini udah jam enam Nev, gue nanti jemput lo jam tujuhan ya, acaranya kan dimulai jam setengah delapan."

"Emh.. Gausah Ndran, lo gausah jemput gue bisa dianter sama Papah gue kok."

"Udah biarin pokoknya gue jemput lo jam tujuh. Satu lagi Nev, lo ga perlu make-up-an. Lo itu lebih cantik natural."

"I--iya."

"Kalau mau senyum-senyum aja Nev,"

"Apaan sih, udah ya gue mau siap-siap dulu."

"Yaudah, sampai ketemu nanti ya Nev."

Neva langsung meletakkan handphonenya lagi di kasurnya tersebut. Neva kembali mencari-cari baju yang cocok untuk dipakainya di acara pernikahan Papah Andran. Neva mencari baju yang se-simple mungkin.

"Argh! Ini gue mau pake baju yang mana," Gumam Neva yang sedari tadi bingung hanya untuk memilih baju.

Tiba-tiba Mamah Neva langsung memasuki kamar Neva dan menghampiri Neva. "Neva? Kamu teh ngapain? Mau cuci gudang?"

"Ya engga gitu Mah, Neva bingung mau pake baju yang mana buat dateng ke acara pernikahannya Papah Andran." Ucap Neva sembari menatap Mamahnya tersebut.

Mamah Neva langsung menatap bajy-baju Neva yang tergeletak acak-acakan dikasurnya, Mamah Neva langsung mengambil salah satu baju diantara baju Neva tersebut. "Nih pake aja yang ini. Ini dress nya simple Nev, warnanya juga gak terlalu gojreng, warna item polos lagi. Ga ngetat juga." Mamah Neva menyodorkan baju tersebut kepada Neva.

"Tapi Mah, Neva dijemput Andran pake motor." Ucap Neva dengan wajah yang bingung.

"Ya pake shot lah Nev! Celana pendek maksudnya." Sahut Mamah Neva.

"Oiya ya," Ucap Neva tersenyum kikuk.

"Yaudah sok, mandi dulu!" Perintah Mamah Neva.

"Iya Mah." Neva langsung keluar dari kamarnya.

Setelah beberapa menit Neva dikamar mandi lalu sholat. Neva langsung siap-siap dari mulai memilih sepatu, memilih tas dan sebagainya. Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul tujuh kurang tiga menit.

"Neva! Neva! Andran udah nunggu!" Ucap Mamah Neva dibalik pintu kamar Neva.

Neva yang masih bingung memakai sepatu atau sendal mana langsung tersentak hebat. "Andran udah dateng? Udahlah pake yang ini aja." Neva langsung memakai sepatu tersebut.

Andran [COMPLETED]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora