One Hour: 08.40 A.M

3.9K 195 0
                                    

08.40 A.M

"Kau sudah siap?" Kim menatapku dalam-dalam, kembali menyelidiki diriku yang mulai memucat. Kami masih di mobil, tetapi Kim terlebih dahulu memastikan diriku.

Ah, siap tidak siap aku sudah berada di sini. Walaupun keringat dingin sedikit-sedikit membasahi sekujur tubuhku, aku harus keluar dari mobil dan hadir ke pernikahan itu. Karena aku sudah sampai di sini. Dan aku sendiri yang memutuskan untuk ke sini. Tanpa paksaan siapa pun.

Aku keluar dari mobil. Mengekori Kim karena Kimlah yang tau letak ballroom di mana acara pernikahan itu digelar.

Ketika aku melewati pintu pembatas ballroom dengan ruangan luar, aku merasakan hawa tak mengenakan. Seharusnya aku kembali mengekori Kim ke tempat duduk yang paling terdekat. Tetapi kakiku membawaku ke tengah ruangan, ke karpet panjang berwarna putih. Karpet itu terpapar panjang menuju altar. Aku berjalan di sana. Perlahan. Seolah akulah yang menjadi pengantinnya.

Sungguh indah.. di kedua sisi yang dibatasi karpet panjang terbentang pohon-pohon bercabang tanpa daun dan di bawah pohon-pohon itu terdapat lilin-lilin yang berbeda ukuran. Sangat indah.

Ya, aku pernah berjalan seperti ini bersama Ben. Menuju altar. Tetapi aku mengenakan gaun hitam.

Dan harusnya aku melakukannya lagi dengan Ben.

Tapi sayang, itu adalah harapan yang tak pernah terwujud.

~*~








Maaf untuk keterlambatan ini ya, Teman-teman.

Aku tadinya berencana menambahkan scene ini menjadi lebih panjang, tapi karena aku baru masuk kuliah dan masih sulit beradaptasi, jadi aku ninggalin tulisan ini dulu.

Aku langsung post dia chapter kok. Langsung cek aja ya chapter selanjutnya.

Terima kasih sudah membaca.

One Hour [COMPLETED]Where stories live. Discover now