Eclipse [ ON HOLD ]

Part 1 : The Pack

Seokjin tidak pernah merasa dirinya akan menjadi bagian dari sesuatu sebesar menjadi pasangan dari sang Alpha.

Dia berusia dua puluh dua tahun di tahun ini. Dan pertemuannya dengan Namjoon terjadi enam bulan sebelum hari pernikahan mereka.

Hari itu Seokjin sedang bersiap untuk pergi ke restoran milik orangtuanya lantaran mulai hari itu dia akan belajar untuk meneruskan bisnis tersebut.

Seokjin tidak suka menyetir, dia bisa menyetir tapi Seokjin selalu memilih untuk pergi menggunakan kendaraan umum dibandingkan dengan kendaraan pribadi.

Seokjin suka duduk di dalam bus seraya menatap keluar, memperhatikan lingkungan sekitar dan kemudian, Seokjin bertemu Namjoon.

Pertemuan pertama mereka mungkin cenderung aneh, Seokjin sedang berjalan menyusuri trotoar ketika dia melihat Namjoon terjatuh di trotoar. Seokjin berlari menghampirinya, bertingkah sebagaimana warga yang baik dengan menanyakan apakah Namjoon baik-baik saja tapi yang dilakukan pria itu justru menangkap bahu Seokjin dan menarik lehernya ke dekat mulut pria itu kemudian menancapkan satu gigitan keras di sana.

Seokjin menjerit kala itu, rasanya begitu sakit hingga Seokjin bahkan yakin dirinya akan mati.

Dan kemudian, dia sudah terikat dengan Namjoon, sang Alpha.

Pack Namjoon terletak di satu sudut kota yang sekelilingnya dihiasi hutan. Dia tidak lagi berada di Korea. Satu hari setelah pernikahan mereka, Namjoon langsung membawanya menuju rumahnya.

Namjoon bilang dia tidak bisa meninggalkan packnya lebih lama lagi. Dia harus segera pulang.

Dan karena itu, di sinilah Seokjin berada berjalan kaki menyusuri jalan setapak setelah turun dari mobil Namjoon.

Beberapa werewolf yang berjaga di sekitar wilayah Namjoon sedikit membungkuk pada mereka. Seokjin bergidik, dia kurang suka dan masih belum terbiasa dengan kaum werewolf.

"Selamat datang kembali, Namjoon."

Seseorang menyapa mereka dan mata biru Seokjin mengerjap saat melihat sosok itu. Dia adalah seorang pria dengan rambut berwarna merah menyala, dia mengenakan jaket kulit berwarna coklat kemerahan dan juga celana jeans kusam berwarna hitam.

Rambut cokelat Seokjin sedikit beterbangan tertiup angin dan Seokjin harus menyingkirkannya agar tidak menusuk matanya.

"Luna kami sangat cantik." Pria itu memuji.

Namjoon berdehem, dia meraih pinggang Seokjin dan meraihnya untuk mendekat. "Seokjin, kenalkan, dia Beta pack ini, Hoseok."

Hoseok tersenyum lebar, dia meraih tangan Seokjin kemudian mengecup punggung tangannya. "Senang bertemu dengan anda, Madame."

Namjoon memutar bola matanya, "Dia keturunan Prancis, maklumi saja."

Seokjin tertawa kecil, dia memperhatikan sekitar dan melihat mansion besar di belakang tubuh Hoseok. "Jadi, ini rumahmu?"

Namjoon mengangguk, dia berjalan menuju pintu depan rumahnya bersama Seokjin. "Di sekitar sini masih ada beberapa rumah lainnya, rumah anggota pack."

Hoseok yang berjalan di sebelah Seokjin mengangguk pelan. "Pack kita cukup besar dan disegani, dan itu semua karena Alpha kami yang menyeramkan." Hoseok mengedipkan sebelah matanya, "Untungnya mereka memiliki Beta yang ceria seperti aku."

Seokjin tersenyum tipis, "Aku tidak paham dengan sistem hierarki kalian."

Hoseok tertawa, "Oh, kau akan mengerti."