Siks

1.6K 180 2
                                    

Sudah beberapa hari ini Ten jarang bertemu dengan Taeyong dengan alasan karena kesibukan masing - masing. Lagipula sebelumnya Ten juga sudah mengabari Taeyong jika ia akan mengikuti kompetisi balet, tidak. Sebenarnya ia akan mengikuti kompetisi modern dance yang banyak adegan akrobatiknya, tapi Ten bilang kepada Taeyong jika ia akan mengikuti kompetisi balet. Lagipula di acara tersebut juga ada baletnya. Acara tersebut menggelar kompetisi macam - macam tari, mulai dari tradisional sampai modern sekaligus.

Awalnya Taeyong ingin datang untuk melihat Ten, namun ia melarangnya karena ia malu jika dilihat sang kekasih. Ups! Bukan itu, tentu saja ia tak mau jika Taeyong mengetahui jati dirinya. Jadi, Ten mengancam jika ia sampai datang ke tempat tersebut akan memutuskan Taeyong. Dan cara itu berhasil, Taeyong tidak berani memaksa lagi.




-


"Taeyong oppa, kau mau datang?" yeoja itu, Myungjun. Memberikan sebuah tiket, entah tiket apa itu.

"Tiket apa ini?" tanya Taeyong polos.

"Kau tahu, aku dan beberapa temanku akan mengikuti kompetisi menari tradisional di tempat ini," deg! Taeyong kembali teringat kepada Ten. Bagaimana jika Ten juga ikut dalam kompetisi ini?

"Ehmm, sebenarnya aku......" Taeyong menggaruk - garuk kepalanya.

"Wae oppa? Jangan bilang kau tidak mau datang!" Myungjun sudah memanyunkan bibir pink - nya (yang gak seindah punya Ten *abaikan).

"Ani, aku akan datang kok. Tunggu saja ya,"  jawab Taeyong yang membuat Myungjun gembira.

"Gomawo oppa, akan ku tampilkan yang terbaik untukmu," eh? Untuk Taeyong?

Taeyong hanya membalasnya dengan senyuman dan segera kembali menyantap makanannya. "Mungkin berbeda dengan ajang yang diikuti Ten," batin Taeyong.




-


"Hei, man! Kau selingkuh ya?" Taeyong terkejut setengah mati saat tiba - tiba saja Yuta mengagetinya dengan melontarkan perkataan yang tidak - tidak padanya saat masuk kelas.

"Yak! Jangan asal ngomong!" Taeyong menjitak kepala Yuta.

"Habisnya mesra banget sih,"

"Ishhh, kubilang tidak ya tidak! Lagipula aku tidak ada perasaan kepadanya!" atau belum.

"Hati - hati jika nanti kau baper dan pushh....suka kepadanya,"

"Sudahlah aku mau duduk, jangan ganggu aku Hantu Jepang!"

"Yak! Aku bukan Hantu Jepang, kau itu yang Hantu Korea!" balas Yuta.

"Sanalah pergi urusi saja Hantu Cina - mu!"

"Jangan bawa - bawa Winwinku! Kau juga, jaga Hantu Thailand - mu. Kkkkkk" Yuta langsung pergi dengan sendirinya meninggalkan senyum smirk - nya.

"Hah, Hantu Thailand......"





TBC!

tenang aja ini gak bakalan panjang soalnya short story, betewe bosenin ya karena ty gak tau2 klo Ten itu namja, hihi sabar. Sedikit lagi kok

My Girlfriend Is A NamjašŸ‘¬ ā€¢TAETENā€¢Where stories live. Discover now