Gift

4.6K 190 5
                                    

GIFT

Main Cast: Lee Donghae, Lee Hyukjae

Genre: Romance

WARNING!

BOYS LOVE

DON'T LIKE? DON'T READ PLEASE!

THE STORY IS MINE

Typo may applied, don't be silent reader please, NOT ALLOWED TO COPY PASTE WITHOUT MY PERMISSION ^^

TIDAK MENERIMA BASH DAN KAWAN-KAWANNYA. KRITIK DAN SARAN SANGAT DIBUTUHKAN.

THANKYOU ^^


.

.



Because you're there, I can stay just the way I am...


.


.



"Kau benar-benar tidak ingat besok hari apa?" tanya Hyukjae dengan suara yang terdengar kesal.

Sambil melangkah lebar-lebar di koridor menuju ke kamar mereka, Donghae mengembuskan napas berat dan memijat pelan pelipisnya yang berdenyut sakit. Ini sudah yang ketiga kalinya Hyukjae bertanya seperti itu. Donghae sudah cukup lelah dengan rangkaian tur konser mereka, dan hari ini Hyukjae mendadak sangat menyebalkan.

"Sabtu," jawab Donghae lelah.

Meski Hyukjae bertanya beribu-ribu kali pun jawaban Donghae tetap sama, hari ini adalah hari Jumat dan besok Sabtu. Donghae tidak mau berdebat dengan Hyukjae dan hanya ingin masuk ke kamar segera, lalu tidur dengan nyenyak karena besok mereka harus melakukan konser lagi.

"Kurasa kita perlu memikirkan soal perpisahan," kata Hyukjae yang langsung membuat Donghae membeku. Pintu kamar hotel yang sudah setengah terbuka kembali menutup.

Apa katanya? Perpisahan? Baiklah, Hyukjae sedang ingin berdebat rupanya. Donghae berbalik, lalu menarik lengan Hyukjae dan menghimpitnya di pintu. "Kau ingin bertengkar?" tanyanya gusar. "Aku sudah cukup lelah hari ini, jangan kau tambahi!"

Hyukjae berdecak pelan sebelum mendorong bahu Donghae dan melenggang pergi menuju kamarnya yang berada di sebelah kamar Donghae. Pintu kamar Hyukjae berdebum kencang, jelas karena dia menutupnya dengan keras; menunjukkan pada Donghae bahwa ia sedang benar-benar marah.

Tidak ada yang bisa Donghae lakukan selain mendesah dan mengusap wajahnya dengan gusar. Donghae juga sedang lelah dan tidak ingin berdebat dengan Hyukjae, akhirnya memilih masuk ke kamarnya dan berendam air hangat untuk meluruskan pikirannya.

Saat sedang menikmati sensasi air hangat yang merendam sebagian tubuhnya, Donghae mendengar ponselnya berdering. Dengan gerakan yang malas, Donghae beranjak dari bath tub dan melilitkan selembar handuk di pinggangnya, lalu keluar dari kamar mandi. Saat melihat nama yang tertera di layar ponselnya, Donghae mendengus. Kim Ryeowook yang meneleponnya.

"Apa?" tanya Donghae ketus.

"Galaknya, orang ini!" seru Ryeowook dari ujung sana. "Hyung, sampaikan pada Hyukjae hyung, selamat ulang tahun yang ke-30! Aku tidak bisa menghubunginya, kurasa dia mematikan ponselnya. Ah, kau sedang bersamanya? Berikan ponselnya, aku ingin bicara dengannya."

BEHIND THE SCENESWhere stories live. Discover now