9. MAKAN ANGIN (JUNGKOOK-YEIN)

419 69 1
                                    

Makan Angin || Jeong Yein (LOVELYZ), Jeon Jungkook (BTS), (slight!) Ryu Sujeong (LOVELYZ), Kim Taehyung (BTS) || Comedy, Family, Romance || Vignette

Disclaimer : FF ini terinspirasi dari animasi Upin dan Ipin, tapi alurnya murni buatan aku. Jadi jangan tuduh aku plagiat, oke? Dan abaikan cover, aku gak bisa buatnya 😅 Yang penting isi ceritanya, 'kan?

Maaf jika ada typo. Just for fun. Happy reading!

Liburan sekolah yang cukup panjang akan sangat membosankan jika hanya menghabiskannya di rumah. Tapi itulah yang dilakukan Yein. Sudah hampir satu minggu dia berdiam diri di rumah.

Jenuh, satu kata yang mewakili perasaannya saat ini.

“Aku ingin makan angin,” ucapnya pelan. Gadis itu menegakkan tubuhnya dan menghirup udara sebanyak-banyaknya.

Eomma!” teriak Yein.

“Iya, sayang. Tunggu sebentar!” jawab Ibunya keras.

Yein mengerucutkan bibirnya. “Eomma!” panggilnya lagi.

Cklek

Seorang wanita paruh baya membuka pintu kamar Yein dan terburu-buru menghampiri anaknya.

“Ada apa, Yeinie?” tanya Ibunya lembut.

“Aku ingin makan angin, Eomma,” pinta Yein manja. Sang Ibu terlihat bingung.

“Makan angin?” ulang wanita itu. Sedetik kemudian ia menjentikkan jarinya.

“Kau ingin makan angin? Bisa.”

Mata Yein berbinar. “Sungguh?”

Ibunya mengangguk. “Kau hanya perlu menghirup udara dari mulutmu dan mengunyahnya seolah-olah kau sedang makan. Mudah, 'kan? Sudah dulu, Eomma sibuk.”

Setelah mengatakan itu, Ibu Yein segera keluar tanpa melihat ekspresi anak gadisnya terlebih dahulu. Sementara Yein, matanya mulai berkaca-kaca.

“Dasar Eomma jahat! Aku bingung kenapa Taehyung Appa menikahi Sujeong Eomma yang super aneh! Tapi Appa juga aneh. Intinya mereka sama-sama aneh. Salah apa aku dibesarkan oleh orang tua aneh. Huft...” keluhnya.

+
+
+

Yein berguling-guling di kasurnya. Kakinya menendang-nendang ke bawah.

“Aku bosan, bosan, bosan!” ucapnya uring-uringan.

“Apa aku telfon Appa saja?”

Dengan gerakan kilat, Yein sudah menempelkan ponselnya pada telinganya.

“Ha-”

Appa!”

“Yein? Ada apa men-”

“Aku ingin makan angin, Appa!”

“Ya? Makan angin? Maksud-”

“Pokoknya harus dikabulkan!”

“Jangan memotong perkata-”

Appa...”

“Aish... Kau ingin makan angin?”

Yein segera menegakkan tubuhnya. Gadis itu sangat berharap sang Ayah dapat mengabulkannya.

“Iya, Appaku tersayang.”

Lama sekali, ayahnya tidak menjawab. Membuat Yein bingung dan melihat layar ponsel. Masih tersambung.

“Ap-”

BANGLYZ FANFICTION || BTS-LOVELYZWhere stories live. Discover now