Chapter 11

3.1K 339 32
                                    

All day, I can’t get out
Of the memories of you
Will I be able to endure?

Sepanjang hari, aku tidak bisa keluar dari kenangan tentang dirimu.
Akankah aku sanggup bertahan?

_________________

Seokjin terus berlari tanpa lelah, kakinya sudah terasa pegal, nafasnya sudah terengah-engah, wajahnya pun sudah di banjiri dengan keringat. Namun, pemuda itu tak mempedulikannya, ia hanya ingin segera bertemu dengan adiknya, ia tak ingin kehilangan lagi. Ia berharap, Taehyung memang ada di apartemen Yoongi, dan saat dirinya bertemu dengan Yoongi nanti, ia akan langsung meminta penjelasan kenapa pemuda itu Membohongi dirinya mengenai keberadaan Taehyung.

Seokjin menghentikan langkahnya di depan pintu apartemen Yoongi. Ia mengetuk pintunya, namun tak ada jawaban dari dalam.

"Min Yoongi! Buka pintunya!"

Sama saja, tak ada sahutan apapun yg berarti, dan lagi ia tidak tau apa password- nya.  Seokjin menghela nafasnya, ia menoleh saat mendengar suara langkah kaki mendekat.

"Nak, apa yg kau lakukan disini ?" tanya seorang wanita paruh baya.

"Aku sedang ingin menemui temanku, tapi sepertinya dia sedang tidak ada di dalam."

"Oh, tadi aku tidak sengaja melihat mereka keluar dari apartemen dengan membawa koper, kurasa mereka pindah dari apartemen ini."

"Kapan ahjuma melihatnya ?"

"Kira-kira, 30 menit yg lalu.. Apa temanmu itu tidak memberitahumu kalau mereka akan pergi."

"Apa mereka hanya berdua ?"

Wanita paruh baya itu mencoba untuk mengingatnya.

"Oh, kurasa tadi .. Mereka bertiga."

"Terimakasih ahjuma, aku permisi dulu."

Seokjin sedikit membungkukkan badannya kemudian langsung berlari keluar apartemen.

➡➡➡➡

Seokjin membuka pintu rumahnya dengan kasar, ia langsung berlari masuk menuju kamar Taehyung.

Ceklek

Ia berjalan masuk menuju lemari pakaian Taehyung. Ia membuka pintunya dan terkejut saat mendapati lemari itu kosong. Tak ada satupun pakaian yg tersisa disana, dan juga barang-barang milik Taehyung pun sudah tidak ada di tempatnya.

Seokjin berlari keluar rumahnya, Pikirannya kalut, perasaannya benar-benar gelisah, apa Taehyung meninggalkannya ?

Tidak. Itu tidak boleh terjadi.

Rasanya baru kemarin ia bisa menghabiskan waktunya bersama Taehyung, rasanya baru kemarin kebahagiaan itu menyelimutinya, tapi kenapa sekarang takdir seakan kembali memberinya kenyataan yg menyakitkan.

Seokjin berlari menuju halte bis, berharap ia bisa menemukan adiknya disana. Namun nihil, ia tak menemukan Taehyung disana, ia tidak menyerah begitu saja, kalau bisa ia akan mencari Taehyung di setiap sudut kota seoul. Tak peduli dengan tubuhnya yg lelah, ia hanya ingin bertemu dengan adiknya. Tapi sepertinya, takdir tak mengizinkannya.

➡➡➡➡

Seokjin melangkahkan kakinya dengan gontai, wajahnya terlihat sangat lelah dan penampilannya pun sedikit kacau. Ia berhenti di pinggir jembatan, menatap ke arah langit senja di ufuk barat. Sebentar lagi matahari akan terbenam dan akan di gantikan oleh bulan yg bertugas menerangi gelapnya malam.

"Arrgggghh!!"

Pemuda itu berteriak meluapkan segala emosinya, tak peduli dengan orang si sekitarnya yg menganggapnya aneh.

The Last Memories [COMPLETED]Where stories live. Discover now