Chapter 26 (Akhir)

27.9K 1.1K 94
                                    


Happy reading.....

Kondisi Sakura sudah lebih baik dari pada sebelumnya. Wajah pucatnya sudah mulai berseri dan lebih segar. Sasuke sedang duduk di sebelah Sakura sambil mengupas apel di tangannya. Sesekali dia melirik Sakura yang duduk dengan nyaman sambil bersandar.

"Ini."Ucap Sasuke sambil memberikan potongan apel yang sudah di kupas. 

"Aku lebih suka yang berkulit!!."Ucap Sakura.

"Aku sudah mengupasnya, Jadi makan saja."Perintah Sasuke yang membuat Sakura memakan apelnya dengan kesal.

Tok Tok Tok!

"Hay adik ipar!!."Itachi langsung masuk tanpa memperdulikan Sasuke yang belum memberinya izin. Di tangan kanannya terlihat sebuah Parsel berisi buah-buahan yang sangat banyak. Dan di tangan kirinya menggenggam sebuah buket bunga mawar putih.

Dengan semangat Itachi memberikan Parsel nya kepada Sasuke. Dia tidak memperdulikan wajah kesal Sasuke yang mulai memerah karna amarah. Dengan senyum menawannya dia memberikan bunganya kepada Sakura.

"Bagaimana kabarmu hari ini adik ipar?."Tanya Itachi.

"Aku baik."Jawab Sakura sambil tersenyum tipis. Dia melirik ke arah Sasuke yang berdiri dengan wajah kesal. Serta sekeranjang buah di pelukannya. Sakura menahan senyum gelinya sekuat tenaga saat Sasuke menatapnya dengan tajam.

"Hei!!! Cepat berikan buahnya pada adik iparku."Perintah Itachi pada Sasuke. Seakan dia memerintahkan pelayan di Mansion nya.

"Dia sudah memakan buah sedari tadi. Kau fikir hanya kau yang mampu membeli buah??."Geram Sasuke.

"Kenapa kau harus marah?."Tanya Itachi dengan heran. Dia melirik Sakura dan mengangkat satu alisnya.

"Dia seharusnya senang aku menengok mu bukan?? Adik ipar."Tanya Itachi yang di jawab Sakura dengan anggukannya.

"Aku tidak senang dengan gangguan mu."Ucap Sasuke.

"Berani sekali kau mengatakan kalau aku pengganggu!!."Ucap Itachi dengan keras.

"Kau memang mengganggu."Ucap Sasuke dengan datar. Sedangkan Sakura hanya melirik mereka secara bergantian. Sambil memakan apelnya.

"Begitukah??."Tanya Itachi sambil menyeringai menggoda.

"Bukan kah kau adalah adik manis yang kemarin meminta sesuatu dari Nii_San tampan mu ini??."Ucap Itachi sambil menaik turunkan alisnya.

"Diam kau!!!."Ucap Sasuke sambil memalingkan wajahnya. Dia menaruh keranjang buah yang sedari tadi di peluknya ke atas meja.

Tok Tok Tok!

Itachi dan Sasuke saling melirik satu dengan yang lain. Lalu Itachi menghela nafas dan berdiri untuk membuka pintu. Sasuke sendiri berjalan ke arah Sakura dan berdiri di sampingnya.

Merasa Itachi terlalu lama, kalau hanya untuk membuka pintu. Sasuke kemudian berbalik untuk melihat siapa yang datang. Raut wajahnya langsung berubah datar saat melihat seluruh keluarganya yang sedang berada di ambang pintu.

Sakura meremas kedua tangannya dengan gugup saat melihat kedatangan seluruh keluarganya. Dia melirik ke arah Sasuke yang menatap lurus ke depan.

Itachi mempersilahkan keluarganya masuk. Dia tersenyum tipis seperti biasanya. walaupun dia sendiri tengah menyembunyikan kegelisahan dan juga keresahannya.

Mebuki langsung mendekati ranjang Sakura dan menggenggam kedua tangan sang putri yang berada di pangkuannya. Dia tersenyum lembut ke arah Sakura. Hingga senyuman itu menular ke bibir mungil putrinya itu.

Affair With You ✔✔Donde viven las historias. Descúbrelo ahora