31 : Apologize Yang Nggak Ikhlas.

41 14 0
                                    

"Sudahlah kian, lebih baik jangan..malu tau."ceramah shane sembari memegang pundak kian.

"Tapi aku kesal, shane."balas kian.

"Kian, abang kasi tau ya..sebenarnya memang kamu yang salah ki.."celetuk nicky.

"Ya sudahlah bang..kalo memang begitu..aku pasrah aja..tapi jodi.."jawab kian.

"Kalo masalah jodi, biar abang aja yang bujuk dia..kamu tenang aja ki.."balas nicky.

"Ya sudahlah..cel, aku minta maaf ya.."pinta kian.

"Ya..aku juga minta maaf ya.. memang aku juga salah kok."balas celine.

"Nah..ini baru benar.."celetuk bryan.

"Kel,temanmu mana?"bisik mark sambil menyenggol kelly.

"Teman yang mana?"tanya kelly heran.

"Masa gak tau? Hehe.."jawab mark cengengesan.

"Oohhh..dia lagi ada tugas kunjungan ke rumah sakit."balas kelly.

"Yah.."gerutu mark.

"Ok guys..kami pulang dulu ya..sorry tentang yang tadi.."celetuk nicky.

"Ok." Balas celine.

Tiba tiba bryan menarik kelly.

"Kel..kapan kita bisa jalan lagi?"gombal bryan.

"Dasar! Capek! Pergi aja sendiri!"balas kelly sambil mendorong bryan.

"Ih..sayang..please lah.."pinta bryan sembari menarik kelly.

"Ok! Hari ini jam 7,jemput aku! Awas kalo telat!"balas kelly.

"Hah?! Hari ini?"tanya bryan terkejut.

"Iya..kenapa? Gak mau?Kalo gak mau yauda.."jawab kelly.

"Malam?"tanya bryan lagi.

"Huh..iya!"balas kelly marah.

Bryan pov.

Ternyata sikelly berani juga ya? Hehehe..kesempatan bagus ini.Eee..mau ngapain kau bry! Jangan macam macam ya!

"Ok sayang!see ya!muachh.."jawab bryan genit.

"Iiii.."balas kelly merinding.

"Ayo bry!"panggil mark.

"Yoo.."sahut bryan.

"Mobil siapa ini?"tanya kian heran.

"Mobil siAnton.."jawab nicky.

"Ooo.."balas kian.

"Ki..ki.."bisik bryan.

"Apa?"jawab kian.

"Kau mau ini?"tanya bryan sambil menunjukkan foto foto haram yang tadi.

"Damn! Gila seksi kali!"balas kian sambil matanya melotot.Edtah..ki..belum tobat juga ternyata.

"Makanya..aku dapat tadi dimobil sianton.."jelas bryan.

"Ih..yang itu besar kali!"celetuk kian sambil menunjuk sesuatu difoto itu.Ehh..apa pula yang besar ini?

"Iya..yang ini aku paling suka..eksotis."jelas bryan.tobat..tobat..kasian sikelly bry..

"Woww..bagilah bry.."balas kian.

"Nah.."kata bryan sambil memberikan fotonya.

"Yah? Cuma satu?"tanya kian terheran heran.

"Ya iya lah...kalo mau lebih ambil aja dilaci depan itu.."jawab bryan.

"Woi! ngapain sih? Lama banget?"panggil shane dari dalam mobil.

"Eh..iya iya.."sahut kian.

Didalam mobil.

"Uda semua?"tanya nicky.

"Uda.."

"Lets go.."celetuk nicky .

"Kok kau sekarang dibelakang bry?"tanya mark.

"Itu sikian mau duduk didepan."jawab bryan sambil mengutak ngatik hpnya.

"Shane..kau masih punya kiddymilk?Punyaku uda habis.."tanya mark.

"Gak!"balas shane.

"Idihh..!kok gitu amat?"tanya mark kesal.

"Lu gak ingat uda nonjok gua tadi?"jawab shane.

"Hah? Mark nonjok Shane? Kenapa?"tanya kian bingung.

"Gara gara foto MJ.."jawab nicky.

"Oh iya! Bry! Dimana foto tadi?"tanya kian sambil menoleh kebelakang.

"Tuh! Dilaci!"jawab bryan.

Kian lantas membuka laci yang berada tepat dihadapannya.

"Foto apa?"tanya mark.

"Alah! Bocah gak usah tau!"jawab kian.

"Huhuhu.."mark mulai nangis lagi.

Shane lantas mengambil satu kotak kiddymilk dari kantong celananya dan memasukkannya kemulut mark.

"Noh! Jangan bising!"celetuk shane.

"Eh..makasih ya shane..kamu baik banget.."balas mark sambil memeluk shane.

"Hmm..sama sama..tapi jangan lu tonjok gue lagi ya!"kata shane.

"Ok! Eh..kok rasa strawberry? Gak ada lagi yang rasa coklat?"tanya mark kesal.

"Gak ada! Udalah masih mending gratis! Lagian rasa strawberry juga enak kok..!"jawab shane.

"Hu..ya sudahlah.."balas mark sambil membuka plastik pembungkus pipetnya.

"Bry! Banyak banget!"celetuk kian.

"Makanya..lu pilih aja..tapi jangan semua! Nanti sianton marah pula.."balas bryan.

"Ooo..ok..sip!"kata kian.

"Dasar ngeres!"ucap shane lirih.

"Hmm..iya itu!"balas mark sambil meneguk kiddymilk rasa strawberry untuk balita usia 3-5 tahun.

"Dasar lu ya ki! Belum tobat tobat juga! Uda ah! Gak mau aku bantuin kau balikan sama jodi!"bentak nicky.

"Janganlah nic.."pinta kian.

"Huh! Sukakmu lah!"balas nicky.

Bersambung..☆☆

London, Baby !Where stories live. Discover now