11. Katanya Meeting

958 131 2
                                    

Dahyun dan Yoongi sudah keluar dari mobil putih itu, Dahyun menenteng baju dan heelsnya dari sana dan berjalan cepat memasuki sebuah restoran mewah bergaya vintage itu.

Lelaki itu menahan tangannya, "Mau ganti di mana?" Tanya Yoongi.

"Kamar mandi."

"Ribet! Di mobil gua aja sih!" Saran Yoongi.

Gadis itu terdiam.

"Lu gak mungkin masuk restoran nenteng-nenteng baju, liat tuh rame!" Ucap Yoongi menunjuk pengunjung yang sudah terduduk dengan makan malam mereka.

Gadis itu hanya bisa menatap Yoongi dingin, "Kamu mesum!" Pekiknya.

Yoongi tersentak, "Woy! Kagak usah sok tau dah! Emang lu kenal gua? Lagian ya, semesum-mesum nya gua, gua mana doyan sama badan lu!" Pekik lelaki itu tertahan.

"Yaudah kalo gitu, mana kuncinya? Biar saya aja yang ganti sendirian!" Tagih Dahyun menadahkan tangannya pada Yoongi.

"Mau gua anter gak?" Tanya lelaki itu memberikan kunci mobilnya pada Dahyun.

"Gak, makasih! Kamu duluan aja sana!" Pinta gadis itu lalu beranjak dari sana.

"Gua kesininya juga bareng sama lu!"

"Kamu tunggu disini, saya balik lagi lima menit." Ujar Dahyun.

Yoongi meringis kesal, dia memasukkan kedua tangannya pada saku celana hitamnya dan menatap punggung gadis itu yang menjauh, "Awas! Ada barang berharga di mobil gua!" Pekiknya.

Tapi Dahyun hanya mengabaikannya dan terus berjalan, lalu membuka pintu mobil milik lelaki putih pasi itu.

Dahyun mendudukkan dirinya di sana dan mulai membuka pakaiannya untuk mengganti baju yang dibawakan sang ibu, dia benar-benar frustrasi sekarang, gadis itu memijat keningnya saat melihat model baju itu.

Menunggu sampai beberapa menit lamanya, akhirnya gadis itu keluar dengan setelan serba hitam dari mobil itu, sambil terus berusaha menutup belahan dadanya yang terekspos dengan dompet yang di bawanya, dia berjalan cepat kearah Yoongi walaupun heelsnya cukup runcing dan membuatnya kesulitan berjalan tapi itu tidak akan menghilangkan profesionalisme kegadisannya.

Yoongi memicingkan matanya saat melihat penampilan gadis itu, "Gua udah gak ngerti lagi sama cara Emak lu milih baju," Ujarnya saat melihat mini dress black yang Dahyun kenakan dengan model yang begitu terbuka.

"Mending kalo montok, lah ini? Tepos!" Lanjutnya.

Dahyun menyipitkan matanya menatap lelaki itu, "Astaga! Body shamming tau!"

"Aduh ini juga apaan lagi?" Tanya Yoongi kesal saat menendang pelan high heels hitam Dahyun yang begitu tinggi nan runcing itu, "Percuma lu make tinggi-tinggi juga gak akan bisa ngalahin tinggi gua!"

"Astaga, kamu protesnya sama Mama saya aja nanti, bisa kan? Sekarang saya mau minta tolong sama kamu."

"Apaan?"

"Boleh saya pinjem jas kamu?"

"Buat apaan?"

"Saya gak mungkin make ini buat acara meeting."

"Mungkin lah! Itu lu lagi make!"

Dahyun menghela napasnya berat, "Kamu nyebelin!" Ujar gadis itu lalu meninggalkan Yoongi.

Yoongi sejenak tertegun saat melihat gadis itu berujar dengan nada yang begitu manja, seolah-olah dia memang sudah ada hubungan dekat. Padahal tidak seperti itu kelihatannya.

Mini Market ✔Where stories live. Discover now