Kaki keduanya melangkah masuk ke dalam kafe yang lumayan ramai pengunjung. Dahyun sendiri melihat jelas bahwa Umji sedang sibuk tapi gadis itu masih sempat-sempatnya untuk menyapa.
"Kamu duduk disini aja." Pinta Yoongi pada Dahyun sambil memberikan sebox eskrim stroberi diatas meja untuk dinikmatinya.
Lelaki itu bergegas ke meja kasir untuk meminta dibuatkan sesuatu, tapi tiba-tiba saja seorang gadis menghalangi jalannya.
"Lu Min Yoongi 'kan?" Tebaknya.
Suaranya masih dapat didengar dengan Dahyun dan gadis yang menghalangi jalan Yoongi tidak kalah cantik darinya.
"Lah? Siapa ya?" Tanya Yoongi balik karena bingung.
"Lu lupa? Ini gua Jihyo, temen sekelas lu waktu SMP dulu, kan kita pernah deket, gimana sih?" Ledek gadis itu.
"Oh, Park Jihyo?" Tebak Yoongi.
"Iya, itu tau!"
"Beda banget, gak kenal gua." Ledek lelaki itu.
"Bedanya gimana nih?"
"Puberty Goals katanya mah." Gurau Yoongi pada teman lamanya itu.
"Serius nih? Hahaha." Ujar Jihyo merasa bangga.
"-eh sini duduk dulu, ini Im Nayeon temen gua di Jakarta," Lanjutnya, "Nay, ini Yoongi temen SMP gua."
Yoongi dan Nayeon saling bersalaman dengan ramah.
"Oh iya, boleh minta WhatsApp gak?" Tanya Jihyo.
"Buat apa?"
"Eh lu kalo reuni SMP gak pernah ikut, gak ada yang tau lu kemana hahaha." Ujar Jihyo.
"Ada, gua di rumah aja."
"Yaudah WhatsApp aja biar ngehubunginnya gampang , gua kan jadi panitia kalo setiap SMP reuni." Jihyo sudah menyiapkan ponselnya.
Yoongi mengambil ponsel gadis itu dan mulai mengetikan sesuatu disana, "Nih."
"Makasih ya, oh iya, lu mau mesen bukan? Pesen dulu aja nanti gua yang bayar." Tawar Jihyo pada lelaki itu.
"Gak usah, orang ini kafe gua hahaha." Sahut Yoongi.
"Eh serius?" Jihyo dan Nayeon saling lempar tatap karena terkejut.
"-lu kuliah di mana dah, Gi?" Tanya Jihyo.
"UNJ, bentar lagi lulus S1."
"Widih, gua juga belum kumpulin tugas, ditolak mulu." Sahut Jihyo.
"Nasib lu."
"Kurang ajar lu Yoongi, gak berubah, kayaknya emang jelek nasib gua kuliah disitu, nanti gua pindah deh."
"Hahahaha." Yoongi tertawa canggung sambil berjalan ke meja kasir meninggalkan teman lamanya itu.
"Umji, temenin Dahyun dulu bentar." Ujar Yoongi pada pegawainya itu sambil menunjuk gadis yang tengah memakan eskrim dimejanya.
"Tapi Pak, bobanya sebentar lagi mateng." Sahut Umji.
"Suruh yang lain terusin." Pinta Yoongi.
"Oh yaudah Pak," Umji menaruh asal toples yang dipegangnya, "Kak Jungyeon, tolong terusin ya, disuruh Pak Yoongi." Pinta Umji langsung berlari ke arah Dahyun yang sedang duduk disudut kafe.
Yoongi sendiri langsung masuk ke dalam bar kafe dan menyiapkan minumannya sendiri, dia melihat cara memandang Jungyeon sedikit kurang enak dilihat.
YOU ARE READING
Mini Market ✔
Fanfiction"Lu itu kayak eskrim, kalo gak dingin ya bikin nagih" "Kamu itu kayak gula pasir, kalo gak manis ya ngeres" Dia tidak pernah menyangka bahwa hidupnya harus jadi serumit ini pasca bertemu dengan lelaki aneh yang selalu berbelanja di mini marketnya ...
