Play to mulmed 👆
Super Junior - Sorry Sorry 🎵
🍂
🍂
🍂
Hari ini Rachel sudah bisa pulang. Sebenarnya Juna menyarankan agar Rachel masih tetap di rawat beberapa hari lagi tetapi Rachel bersikeras ingin pulang karena ia sangat membenci bau obat-obatan dan sangat bosan. Akhirnya Juna mengiyakan dengan syarat agar ia harus banyak beristirahat.
Usai di perbolehkan pulang oleh teman-teman band-nya Daffa segera ke Maria's Hospital untuk menjemput Rachel dan Hana.
Adhi tak bisa menjemput mereka karena ada meeting penting yang harus ia hadiri. Tak beda jauh dengan kedua kakaknya yang sibuk di kantor. Damar berada di persidang kasus percobaan pembunuhan sementara Randy menemani Adhi menghadiri meeting penting tersebut. Karena di rumah hanya Daffa yang memiliki waktu luang jadilah ia yang menjemput bunda dan adiknya.
"Bang Damar nggak bisa jemput soalnya ada sidang. Kalau Ayah sama Bang Randy ada meeting penting di kantor," jelas Daffa saat baru saja tiba di ruang inap adiknya usai mengurus administrasi. Kemudian menghampiri sang bunda.
"Iya, Ayah sudah bilang sama Bunda di telepon kok tadi," balas Hana.
"Bang Daffa nggak manggung?" Tanya Rachel yang duduk di atas ranjang rumah sakit.
Daffa yang membantu Hana merapikan pakaian adiknya lalu memasukkan ke dalam tas menoleh.
"Nggak ada job," jawabnya sambil kembali melanjutkan kegiatannya membantu Hana.
Rachel hanya ber-oh ria saja tanpa menanggapi lagi. Maniknya kembali menoleh ke luar jendela menatap pemandangan taman rumah sakit yang asri yang di suguhkan langsung dari atas sini.
Cantik.
Suara Hana menyentak Rachel dari kekagumannya lalu menoleh kearah bunda. "Rara, ayo kita pulang sekarang."
Rachel mengangguk saja. Ia di bantu Daffa menuruni ranjang dan beranjak meninggalkan ruang inap-nya selama 3 hari.
Diam-diam Rachel menghela napa lega akhirnya ia bisa keluar dari ruangan yang penuh dengan bau obat-obatan. Tiba di parkiran, Daffa membantu membukakan pintu penumpang belakang untuk adiknya. Usai mengucapkan terima kasih, Rachel langsung menyandarkan tubuhnya di jok kursi. Hana sudah duduk di bangku penumpang samping kemudi. Tak lama Daffa menyusul duduk di samping bunda setelah menyimpan barang-barang Rachel di bagasi.
"Nggak ada lagi yang lupa kan, Bun?" Tanya Daffa memastikan.
"Udah, Bang," balas Hana sembari menoleh ke belakang mendapati Rachel yang sudah kembali tidur.
Daffa mengangguk sambil menyalakan mobil meninggalkan parkiran rumah sakit. Di dalam perjalan tak ada yang bersuara, hanya keheningan menyelimuti mereka. Daffa fokus ke depan, Hana memainkan ponsel memberitahu suami jika ia dalam perjalaman ke rumah sedangkan Rachel tertidur sepanjang perjalanan.
🍂
🍂
🍂
David memasuki ruangannya. Tadi pagi-pagi sekali ia harus berangkat ke rumah sakit karena ada telepon darurat yang mengatakan jika ada pasien kecelakaan yang harus segera di operasi. Pria dengan rahang itu pikir operasinya akan cepat tetapi dugaannya salah. Benturan di kepala pasien itu sangat keras menimbulkan robekan cukup dalam sehingga proses menjahitnya sangat lama.
YOU ARE READING
Posessive Doctor
RomancePosessive Story 1. Trauma masa lalu membuat Rachel Anjani menjadi seorang gadis yang penutup dan tak tersentuh. Keluarga bahkan sahabatnya pun prihatin dengan sikap dingin dan pendiamnya. Suatu hari Rachel tak sengaja menabrak seorang pria. Pria ya...
