Bagian 12 : RUMIT.

367 84 12
                                    

Update berdasarkan jumlah vote dan comments.

WARNING : Chapter ini lumayan panjang jadi silahkan antisipasi untuk tidak buru-buru membacanya. Dan disarankan untuk baca chapter 10 jaga-jaga kalau kalian lupa akhirannya gimana.

 Dan disarankan untuk baca chapter 10 jaga-jaga kalau kalian lupa akhirannya gimana

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


*
*
*
*
*
*
*
*

ULTIMO ATARDECER chapter 12 :
RUMIT.

*
*
*
*
*
*
*

TENTU saja Soonyoung mengenal Chan.

Chan, atau Lee Chan, adalah orang yang sudah ia anggap adik sendiri. Ibu Chan sendiri adalah sepupu dari ibu Soonyoung. Kedua orang tua Chan sudah meninggal saat ia masih berumur 1 tahun, mereka berdua menjadi korban dari perampokan tragis di rumah sendiri. Saat itu, hanya Chan satu-satunya yang selamat. Kata ibu Soonyoung, saat ditemukan, Chan kecil sedang menangis di kelambu yang ada di kamar orang tuanya, dengan keduanya yang tergeletak tewas berdarah-darah di lantai. Pemandangan itu mengerikan, kata ibu Soonyoung setiap kali ia menceritakan kisah Chan. Karena iba dan tidak tega, akhirnya kedua orang tua Soonyoung memutuskan untuk mengadopsi Chan walau tidak pernah secara resmi mengurusnya ke pengadilan. Mereka merawat Chan, memperbolehkannya untuk tinggal di rumah Soonyoung, menyekolahkannya dengan baik sampai beberapa bulan yang lalu tepatnya di bulan Maret, Chan memutuskan untuk tinggal di sebuah apartemen yang tidak jauh dari rumah mereka. Biayanya sendiri berasal dari kantong Chan, laki-laki itu bekerja paruh waktu di sebuah restoran dan menyimpan gajinya dengan baik. Soonyoung sangat bangga ketika mendengar keberhasilan Chan itu. Ia tahu, pasti tidak mudah membagi waktu antara menyelesaikan kewajibanmu sebagai pelajar dan bekerja. Terlebih, Chan adalah anak yatim piatu dan Soonyoung sangat salut akan sikap pantang menyerahnya.

"Jadi, kalian dekat ya?" Wonwoo akhirnya membuka mulutnya setelah Soonyoung selesai bercerita padanya. Yang ditanya mengangguk, tersenyum yakin sambil menambahkan, "Sangat dekat bahkan."

Wonwoo memalingkan kepalanya, membuang mukanya agar Soonyoung tidak bisa melihat raut wajahnya yang berubah. Jika kalian dekat, lalu kenapa nama dia pula yang tertulis di Kitab Kematianmu?. Wonwoo bertanya-tanya dalam hati. Apa orang bernama Lee Chan ini sebenarnya bermuka dua di belakang Soonyoung? Atau Kitab Kematian yang salah mencatat?

Wonwoo menggelengkan kepalanya.

Tidak mungkin, Catatan Kematian itu pasti benar.

Lee Chan adalah penyebab kematian Soonyoung.

Ada dua hal yang mengganjal di pikiran Wonwoo; alasan dan bagaimana itu terjadi. Alasan mengapa bisa seorang Lee Chan, yang sudah dianggap adik sendiri oleh Soonyoug bisa sampai hati membunuh kliennya itu. Dan kedua, bagaimana pembunuhan yang dilakukan Chan itu? Sampai-sampai membuat Soonyoung meregang nyawa di kamar mandi?

Último AtardecerWhere stories live. Discover now