Q06. Di Ujung Derita

11.1K 1K 833
                                    

Warning!

Syudah tau lah yak kalo ada kata di atas artinya apa?
Cuma mau kasih waktu untuk kalian menyiapkan diri dimulai dari sekarang. Karena adegan dan narasinya cukup uwow dan qotoreu.

Bijaklah untuk melangkah, kangkung tidak mau menanggung risiko penyesalan di akhir bagi siapapun yang nekat.

You've been warned!

Ehehe enjoy 😚

.

.

.

Raden bilang juga apa, sampe kapanpun Ananda gak akan pernah bisa mengabaikan pesona Raden yang tumpah-tumpah. Menderita kan sekarang.

==========

Mingyu harusnya menang piala Oscar atau paling minimal mencetak rekor baru di dunia.

Yha, secara gitu kan selama sisa waktu pemulihan Wonwoo yang hampir menghabiskan waktu tiga bulan, dia menahan diri untuk tidak menyentuh kekasihnya yang jelas menggoda.

Beuh, bukan lagi menggoda, levelnya sekarang lebih dewa karena Raden Wonwoo berubah jadi makin luar biasa. Uwu iya, cantik iya, manja iya, dan agresif ..., jangan ditanya!

Tapi ada satu hal yang membuat Mingyu dilema, pasalnya saat mahasiswa dulu, nafsu dan hasratnya yang meluber bisa sampai menggiring Mingyu menjadi cowok berkebutuhan seksual tinggi. Saking seringnya bahkan sampe dibikin jadwal sendiri.

Tapi kini, dia sudah berubah. Ananda Mingyu memilih komitmen untuk belajar mendewasakan diri bahwa kebutuhan lahiriah bukan segalanya. Yang terpenting adalah bagaimana cara membuat Wonwoo bahagia.

Nah, kan, emang kudu dibawa ke Hollywood ini calon manten satu. Pinter bener aktingnya, bahkan klimaksnya sampe bikin Wonwoo frustrasi karena selama masa menahan diri itu Mingyu bisa menolak pesona bunda meong sampe puluhan kali.

Luar biasa, bukan?

Okelah kalo alasannya karena Dokter Yoona belum memberikan izin, setidaknya Mingyu terbantu dan menjadikan alasan itu. Tapi kemarin saat Wonwoo check up, sebuah berita menggemparkan jiwa dan raga datang meneror Mingyu.

Wonwoo dinyatakan udah pulih dong gengs!

Yang dalam arti lain, Wonwoo udah boleh nana-nini lagi.

Wonwoo juga udah boleh mengandung lagi.

Merespons berita tersebut, tentu Ananda kaget sekaget-kagetnya. Rasanya dia pengin tenggelam aja di rawa-rawa, kalo bisa melarikan diri sejauh mungkin, nyebrang pulau, benua, atau ke mana aja deh asal gak cuma berdiam diri di Ciputat Raya.

Kira-kira ada yang mau menampung?

Tapi, gak mungkin lha yak. Bucin kan cuma bisa survive selama mereka hidup di habitat bucin juga. Apalagi Mingyu dan Wonwoo sepaket, berpisah sehari aja rindu terasa menyiksa. Jadi, yang membuatnya pusing saat ini adalah bagaimana cara menghadapi Wonwoo yang kelewat happy.

Bayangkan aja, sejak tadi siang calon istrinya sibuk mengirimi Mingyu foto selfie. Dari makan pisang lah, snack lah, bahkan sampe tiga mangkok kosong bekas sereal. Iya, habis dong semuanya.

Tentu aja hal itu membuat Mingyu gemas tapi jangan abaikan pesan mengerikan yang diketik Wonwoo. Yha, intinya sih kalimat yang mengingatkan Mingyu kalo Wonwoo gak akan semudah itu menyerah untuk mendapatkan malam intim mereka. Aneh loh, bukannya bersemangat Mingyu malah menciut.

QuerenciaTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon