Chap 17 :

6K 582 56
                                    

My Little Wife

Hidup itu sesungguhnya indah, asalkan kita menikmati hidup dengan bahagia dan penuh syukur tanpa keluhan yang membuat kita selalu mendesah. Matahari menyambut pagi dengan cerah perlahan Naruto membuka matanya dan disambut tatapan hangat Sasuke dengan senyuman tipis nan hangat.

"Pagi." Naruto merasa hangat, hatinya menghangat melihat wajah Sasuke dengan senyuman miliknya.

"Pagi." Ingin rasanya Naruto hidup seperti ini setiap hari dengan Sasuke dihadapannya menyambut paginya dengan suara bariton khas.
"Bangun, ayo mandi bersama." Tapi...
Segalanya sia-sia jika sambutannya dibuntuti oleh kata-kata cabul.

Wajah Naruto memerah saat mendengar ucapan cabul milik Sasuke.

"Mandi sendiri." Naruto langsung bangun dan menuju kamar mandi tanpa menyadari sesuatu ada yang salah. Saat sampai dikamar mandi Naruto akan bersiap untuk membuka kimono handuk yang ia pakai sewaktu tidur.

.
.
.
.

"Sasuke!!!" Wajah Naruto memerah menatap tubuhnya penuh bercak merah.

Makhluk ayam itu telah menodai tubuhnya!
Makhluk ayam itu telah mengambil keuntungan dari dirinya saat dirinya mengalami kelelahan karena penerbangan.
Makhluk ayam itu.......

Seribu makian tak terima Naruto muncul dalam kepalanya dengan segala sumpah serapah.

Sementara Sasuke ditempat tidur yang mendengar jeritan keras protes milik Naruto hanya tersenyum dan menyenandungkan lagu dengan ringan.

Ahhhh suasana pagi yang indah~





My little Wife

Tanpa peduli dengan Sasuke yang mengikuti dibelakangnya Naruto dengan riang berjalan keluar dari hotel dan menuju ke pantai, mencari restoran yang cocok dengan seleranya.
Ahhhh~ betapa laparnya yang namanya perut. Bukannya tidak ada makanan di hotel tapi hari ini entah ngidam atau apa? Dia ingin makan makanan yang ada diluar.

Sasuke menatap Naruto yang berjalan dengan riang, kaos polo berwarna kuning dan kemeja berwarna biru ditambah kelana putih selutut sangat pas ditubuhnya, ditambah sifat riangnya sangat enak untuk dipandang mata. Senyum tipis muncul di wajah Sasuke, biarlah Naruto mengacuhkannya asalkan dia diizinkan untuk melihat Naruto tersenyum dengan riang seperti itu dia rela, ahhhh sejak kapan Sasuke sepuitis itu?

Naruto memasuki sebuah restoran yang menghadap pantai, restoran itu menyediakan makanan laut yang terlihat segar tanpa menoleh pada Sasuke Naruto dengan santai memesan makanannya tanpa peduli dengan Sasuke yang kini duduk dihadapannya.

"Ayolah naruto sampai kapan kau akan mendiami ku?" Sasuke bertanya saat mereka menunggu pesanan datang.

"......." Oke Naruto masih bisu.

"Apa salahku Naruto?" Naruto mendelik mendengar ucapan Sasuke.

"Kau marah hanya gara-gara aku menaruh kissmark ditubuhmu?" Naruto masih tetap bisu.

"Aku kekasihmu, apa salahku jika aku melakukan itu?"

Naruto tak tahan akhirnya berucap.
"Tapi kau tidak meminta izin, kau memanfaatkanku Sasuke!"

"Tapi kau istriku, apa salahku jika aku memanfaatkanmu?" Sasuke mulai jengkel.

"...." Naruto terdiam.

Kenapa Naruto tidak menanggapi ucapannya?

"Naruto?" Tegur Sasuke.

"Tapi aku tidak mau Sasuke?" Naruto menjawab ucapan Sasuke dengan suara pelan.

My Little Wife (Ver. SasuNaru)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang