SAJAK BERSAYAP

[52] MELUKISMU DALAM BAYANG

Bismillah, baru kali kali ini aku deg-degan bikin puisi dan lebih deg-degan lagi pas mau upload. Oke abaikan, rilex. Tarik, hembuskan.

Jadi gini, aku kaget banget pas liat di kronologi kabar aku, karya sahabatku 028WhiteRose lapaknya dikunjungi sama author idola kami dan dikomment. Siapa yang gak auto fly coba.

Aku bikin puisi ini sebagai KARYA SPESIAL untuk author idola-KU yaitu user69540117 . Bukan maksudku untuk gila kunjungan sama kakak userblabla *padahal dalam hati ngarep banget dikunjungi* cuma mau nunjukin kalau perjuangan aku beda (wkwkw alay, pen muntah) jujur aku gak pernah chat kakak userblalala untuk nanya ini itu, aku cuma ngandelin spam komentar di karya kakak (haduh malah curcol) dan auto bebas berimajinasi tentang bagaimana itu kakak, ngandelin tata cara penulisan di karya kakak untuk tahu karakter kakak. Lewat puisi ini semoga kakak userblala terbuka hatinya untuk melihat kaum pinggiran sepertiku :v

Happy Reading Kakak user69540117 ( takut pake emoticon )

_________________________________________________

Judul : Melukismu Dalam Bayang
Waktu Pembuatan : 30 Januari 2018

***

Saat aplikasi wattpad tergerai indah di pelupuk mata

Jari mungil menelusuri milyaran tulisan

Manikku menemukan sebuah karya

Waktuku terkuras

Tawaku pecah

Perasaanku ditarik ulur

Mutiara bening terkadang meluncur dari sepasang bingkai mataku

Semua karena satu karyamu

Lalu kucari namamu

Kubaca semua guratan jemarimu

Satu hal kusadari

Aku suka

Tulisanmu

Recehmu

Cuekmu

Misteriusmu

Dan semua tentang kau itu menarik

Kusadari

Kau lincah

Langkahku takkan mampu menyaingimu

Kau jauh

Jariku takkan mampu menjamahmu

Kau indah

Lisanku takkan mampu mengungkitmu

Kau ilusi

Tetapi kau hidup di pesisir bahkan lubuk pikiranku

Dan siapa aku

Aku tak selembut Saras yang bisa menaklukkan hati Bagas

Aku tak sebaik Rara yang rela menjadi pengantin pengganti demi Virgo

Aku tak sepolos Juminten hingga menjadi kesayangan Libra

Aku tak serela Lollipop yang mau dijadikan pelayan oleh Zou

Dan juga aku tak sehorror embun yang berhasil mendapatkan hati Sendy

Aku hanya Aku

Yang hidup bersama kertas dan pena

Aku hanya aku

Yang hanya mampu menulis sajak tentangmu

Aku hanya aku

Yang takkan mungkin bersua denganmu

Layaknya matahari dan bulan yang sama-sama bersinar

Tetapi tidak pernah dipersatukan

●●●

Maaf kalau gaje dan sangat menggangu kakak userblabla

Ps : Terimah kasih telah membuat sebuah tulisan sebaik karya kakak. Kakak pernah bilang ke salah satu readers kakak "Lu ngapain fans ama gue".

Maaf aku mewakili kaum pinggiran mengucapkan, "Selamat karena karya kakak dan kakak sendiri mampu membuat readers jatuh cinta."