paws 'n claws; hyunjeong [√]

［［ｅｌｅｖｅｎ］］

     "Hey, ada anak baru disini!"

"Benarkah? Siapa namanya?"

"Iya! Dia seorang gadis. Jika aku tidak salah dengar, namanya Kang Hyewon."

[yes, it's izone hyewon.]

"Katanya ia akan masuk ke kelas kita!"

"Astaga, aku penasaran dengan rupanya."

     "Halo semua, namaku Kang Hyewon. Pindahan dari Ohio, salam kenal!"ujar seorang gadis sambil membungkuk.

Semua orang terpana melihat tampangnya. Kecuali pemuda yang satu ini. Ia hanya sibuk mendengarkan lagu dan mengunyah permen karet favoritnya.

Jeongin tidak perduli. Ia hanya sibuk dengan buku ditangannya. Tak menyadari bahwa sebuah seringaian muncul dibibir seseorang.

"Yang Jeongin, kau akan mati ditanganku...

     BRAK!

"Ouch..."rintih Jeongin. "Oh, hai Jeongin. Kau tidak ingat siapa aku?"seru seseorang menodongkan cutter kelehernya. "Tentu saja aku ingat. Mana mungkin aku melupakanmu?"tanya Jeongin enteng.

"Ya, dan aku juga tidak akan pernah melupakan waktu ketika kakakku bunuh diri karena kau menolak cintanya!"seru orang itu.

Jeongin membelalak.

'Kang Seulgi. Bunuh Diri. Penolakan...'

"I-Itu bukan salahku! Hiks!"kata Jeongin mulai terisak. Kepalanya dipenuhi oleh bayangan tragis itu. Yang membuat Jeongin frustasi dan meremas rambutnya.

"Arrgh! Hiks! Hiks! Itu...bukan salahku...itu...bukan salahku. Itu bukan salahku..."gumam Jeongin lirih berulang-ulang.

"Yes, that's your fault."katanya.

"ITU BUKAN SALAHKU!"seru Jeongin.

Orang itu menyeringai dan menampar dirinya sendiri. Lalu menggoreskan cutter ke pipinya.

"ADA APA INI?!"suara jeritan seseorang memecahkan suasana.

"A-Appa...Ini, bukan seperti yang kau lihat..."

"SHUT UP YANG JEONGIN!"Jeongin terkejut. Ayahnya tidak pernah membentak Jeongin sebelumnya.

"Ini bukan salahk-"perkataan Jeongin terpotong setelah melihat benda yang ada digenggamannya.

Sebuah cutter

Jeongin dilempar kesofa dengan kasar. Dia takut. Jeongin tak pernah melihat ayahnya semarah ini.

"Kau. Bukan. Anakku."

Deg!

Mata Jeongin terbelalak. Menatap pada ayahnya tak percaya.

"Jeongin yang kukenal itu Jeongin yang lembut dan manis. Bukan Jeongin pembunuh."

"That's your fault."
"Kang Seulgi bunuh diri setelah penolakan cintanya.'
"Kakakku bunuh diri karenamu!"
"Pembunuh."
"Kau. Bukan. Anakku."

"AAARGH!"jerit Jeongin memukul kepalanya.

"Hyunjin hyung..."kata Jeongin lirih.

"Maaf, tapi aku kecewa padamu. Kau bukan tuanku lagi."

Deg!

Jeongin berlari keluar rumah.

.
.
PAWS 'N CLAWS,
featuring, 스트레이키즈.
© caffxelatte.
.
.

qonflique. selamat meniquemadhi~