paws 'n claws; hyunjeong [√]

［［ｔｈｉｒｔｅｅｎ］］

     "Felix, urus mayat gadis ini. Jangan sampai orang tahu."ujar Changbin. Felix mengangguk lalu menyeret mayat Hyewon keluar.

"Ayo, kita kerumah Jeongin."kata Seungmin. "Jeongin kabur dari rumahya."sahut Changbin. "Aku tahu. Oleh karena itu, mari kita bertanya dengan keluarganya dulu."lanjut Seungmin.

"Baiklah."

     Tok! Tok! Tok!

Cklek!

"Kalian siapa?"seseorang muncul dengan wajah datarnya. "Kami adalah...eum..t-teman Jeongin. Dan kau pasti hybrid miliknya."kata Changbin. Sebenarnya, ia ingin menangis ketika menyebutkan kata 'teman'.

Salah, mereka adalah seorang sahabat.

Dulunya.

"Maaf, tapi aku bukan lagi milik Yang Jeongin. Tuanku bukanlah seorang pembunuh."jawab Hyunjin datar.

Emosi Seungmin naik.

"JEONGIN MEMANG BUKAN PEMBUNUH DASAR MANUSIA SILUMAN SIALAN! KAU BAHKAN MEMARAHINYA ATAS KESALAHAN YANG TIDAK IA LAKUKAN! SIA-SIA SAJA TUAN YANG MEMBELIMU JIKA KAU SAJA TIDAK BECUS MENJAGANYA!"Dada Seungmin naik turun karena emosi yang memuncak.

Seungmin meraih sesuatu dari saku jaketnya. Sebuah tape recorder. Dan Seungmin segera memutarnya.

"Sudah kubilang dia melakukannya! Lagian juga kau sudah percaya."

"Jeongin tidak mungkin begitu."

"IYA! KAU BENAR! AKU MELAKUKANNYA! HAHAHAHA! KAU TAHU? KAKAKKU LEBIH PARAH DARI INI! KAKAKKU SATU-SATUNYA, PERGI MENINGGALKANKU HANYA KARENA JALANG ITU MENOLAKNYA!"

Klik!

"APAKAH KAU MASIH MAU MENYALAHKAN JEONGIN? APAKAH KAU BAHKAN TAHU BAGAIMANA PERASAANNYA SEKARANG? HYBRID YANG SETIA. CIH! OMONG KOSONG!"

"Ap-apakah itu benar?"tanya Hyunjin ragu.
"TENTU SAJA BODOH!"seru Seungmin.

"A-Aku..."

.
.
PAWS 'N CLAWS,
featuring, 스트레이키즈.
© caffxelatte.
.
.

GANTUNG YHAAA

AQ LAGI JAHAT GAIS
IYA TAU KLYEAN EMOSI.
MUAHAHAHA