〰
Jangan lupa votement ya mate (´ε` )♡
〰
|| My Mate ||
.
.
"Jaehyunnie..." Taeyong mendekati Jaehyun yang saat ini berdiri di balkon kamar mereka.
Pria itu tidak menjawab. Hanya diam sembari menatap kosong kearah luar pagar mansionnya yang cukup tinggi. Mereka dapat melihat gemerlap lampu warna-warni gedung-gedung tinggi menjulang ditengah kota dari balkon kamar itu.
Taeyong berdiri disamping si tampan. Kedua tangan Jaehyun dimasukkan kedalam kantong celananya. Apa Jaehyun tidak merasa kedinginan?
Taeyong saja sudah memakai sweather masih saja merasa kedinginan. Karena sebentar lagi akan memasuki musim dingin.
Kedua tangan Taeyong perlahan memeluk lengan kiri Jaehyun. Membuat sang empunya lengan menoleh kearahnya.
"Dinginnnn~" rengeknya pelan. Hidungnya sedikit memerah, wajah Taeyong terlihat semakin menggemaskan saja saat seperti ini.
Saat suasana hati Jaehyun sedang tidak buruk sih, Jaehyun akan tersenyum lebar membalas pelukan sang kekasih. Namun malam ini, hatinya sedang tidak bersahabat.
Jaehyun sedang direndung duka dan sedih, bingung juga sih. Namun ia tak tahu harus mengatakannya bagaimana dan kepada siapa. Rasanya mulutnya sendiri lebih memilih diam daripada repot-repot berbicara panjang lebar mengenai apa yang tengah ia rasakan. Toh belum tentu ada orang yang benar-benar memahami perasaannya, begitu pikirnya.
"Apa Jaehyunnie pernah jalan-jalan malam?" tanya Taeyong memecah keheningan diantara mereka.
"Tidak." Tidak berminat juga, jawabnya dalam hati.
"Mau menemaniku jalan-jalan malam tidak?" pinta Taeyong. Sebenarnya ia takut, suasana hati Jaehyun sedang tidak bagus, ia sendiri dapat merasakannya. Tetapi Taeyong ingin melakukan sesuatu yang sekiranya dapat meningkatkan mood sang kekasih.
Jaehyun berpikir sejenak. Sekarang masih pukul 8. Belum terlalu malam untuk mereka keluar. "Mau kemana?" tanyanya pada akhirnya.
Taeyong tersenyum kecil, rupanya Jaehyun tidak menolak ajakannya. "Keliling saja. Cari taman atau tempat yang enak buat melepas penat!" pekiknya riang tanpa sadar. Ini karena ia kelewat bersemangat sekarang.
Jaehyun dapat melihat kedua mata doe Taeyong berbinar terang, seperti bola mata seekor puppy. Jelas saja. Kekasihnya itu mungkin saja jenuh karena dua hari ini hanya menemaninya didalam mansion atau di kamar terus.
"Ayo." Tangan kiri Jaehyun merangkul pinggang Taeyong, membawa pria cantik itu masuk ke dalam kamar untuk bersiap pergi.
♠️ ♠️
Meninggalkan mansionnya, Jaehyun mengendarai mobilnya sendiri bersama Taeyong keluar mencari tempat yang sesuai keinginan sang kekasih. Tanpa pengawalan, karena Jaehyun sedang ingin berduaan saja dengan kekasihnya.
"Jaehyunnie~ Apa kau memang jarang pergi sendiri untuk melepas penat atau sekedar bersenang-senang diluar?" tanya Taeyong lagi, memecahkan keheningan dalam mobil.
"Bersenang-senang yang bagaimana dulu?" Jaehyun balik bertanya tanpa mengalihkan fokusnya dari jalanan didepan mereka.
"Ya pokoknya yang buat Jaehyunnie senang!" jawab Taeyong sekenanya.

YOU ARE READING
My Mate [ Jaeyong ] ✔️
FanfictionLee Taeyong, Omega cantik yang melarikan diri ke Korea bersama sahabat baiknya, Ten. Tanpa diduga Taeyong justru dipertemukan dengan belahan hati dan jiwanya, Jung Jaehyun, Si Alpha dari Klan Jung yang paling disegani se antero Korea. Namun kebahag...