Chapter 4 : Melayanimu [SMUT 15+]

501 55 9
                                    

No.4 : Serve You



< 300 tahun telah berlalu, tapi aku tak pernah melupakanmu. Aku akan terus ingat dalam sistem renkarnasi >

×××

Sebulan sudah berlalu sejak Shinsengumi mendapat markas baru, sekarang mereka sudah di hadapkan oleh tugas yang menumpuk. Tentunya tidak sedikit kasus kejahatan di Kota Edo yang besar, bahkan Teroris atau Ronin juga berkeliaran dengan bebas.

Untunglah sejak Shinsengumi dibentuk, perlahan kasus itu mulai menipis. Tentunya karena di Kepolisian Shinsengumi terdapat seseorang yang ditakuti bahkan oleh Ronin sekalipun. Saking terkenalnya, mereka memberinya julukan Oni no Fukucho. Dan orangnya tak lain dan tak bukan adalah Hijikata Toushiro, selaku Wakil Komandan Shinsengumi.

Dan kali ini lagi-lagi, Hijikata berhasil menyelesaikan tugas penangkapan dengan mudah. Pelaku kali ini adalah Ronin yang berencana melakukan pembunuhan pada pemilik toko perhiasan terkenal di Edo. Untunglah Hijikata dan anak buahnya berhasil menjebak si pelaku.

"Fukucho, kita berhasil lagi kali ini ya" ucap salah satu anak buah Hijikata.

"Ya, itu semua berkat kalian. Setelah ini segera bawa dia ke markas dan penjarakan. Aku akan membuat laporan terlebih dahulu" ucap Hijikata tegas, rambut panjangnya yang terikat seperti biasa menari-nari karena tertiup angin.

"Baiklah" jawab anak buahnya patuh.

"Mungkin hari ini aku akan membeli kue untuknya.." gumam Hijikata. Senyuman kecil merekah dibibirnya saat membayangkan wajah si kecil bersurai perak yang gembira.

Disaat Oni no Fukucho akan melangkah menuju mobil, sudut matanya tak sengaja menangkap pemandangan yang yang tak biasa. Dia pun memfokuskan pandangan nya ketempat dimana dia melihat kejanggalan tadi, tapi dia tak menemukan hal yang aneh.

"Hmm..? Sepertinya tadi aku melihat seseorang dengan satu mata sedang mengintip?" tanyanya pada dirinya sendiri. Lalu dengan cepat dia menggeleng kepala untuk mengusir pikiran negatif yang membayangi pikirannya tadi. Hijikata akhirnya masuk ke dalam mobil dan kembali berpatroli.

Tanpa Hijikata sadari. Dari tempat yang dia pandang tadi, seseorang dengan satu mata yang diperban tengah tersenyum lebar dibalik dinding itu.

* Di Markas Shinsengumi *

"Lebih kuat sedikit, Gin"

"Seperti ini, Oniichan?"

Yamazaki lewat di kamar Shogo, dia tak sengaja mendengar pembicaraan dua bocah di dalam yang dapat di pastikan adalah Shogo dan Gintoki. Karena penasaran, penyidik Shinsengumi itupun mendengarkan pembicaraan lebih lanjut dengan menempelkan daun telinganya di pintu geser kamar Shogo.

"Ah, nnh.. Ya ya. Terus lakukan, jangan berhenti"

"Baiklah"

"Kau sangat handal dalam hal ini. Jangan-jangan kau sudah pernah melakukannya pada Hijikata konoyaro?"

Mendadak mata Yamazaki membulat dengan bola mata yang hampir keluar. Semburat merah tipis menghiasi pipinya karena memikirkan hal kotor, diapun menutup mulut untuk tak berteriak.

"Hijikata-sama bilang dia tak ingin aku melakukan hal ini untuknya.."

"Berarti aku yang pertama?"

"Iya, Oniichan"

'Ya Tuhan! Apa yang kedua bocah itu lakukan di dalam?!' batin Yamazaki, kini dia tengah berteriak dalam hati. Wajahnya pun kian memerah. Pikirannya sedang dilema, apakah dia harus menghentikan kedua bocah itu dan mendapat malu atau membiarkannya.

Tale of Shiroyasha [HijiGin/Hiatus]Where stories live. Discover now