1 - Part of Darkness

2.1K 162 3
                                    

Diamondeev, sebuah negara di bagian barat Cassiopeia. Negara yang memiliki musim dingin abadi ini memiliki penduduk dengan kulit berwarna tan dan tinggi di atas rata-rata, karakteristik yang sama dengan sosok yang berdiri sambil tersenyum kecil.

"Jeonghan hyung, mencari mereka akan membutuhkan banyak waktu. Bukan begitu?"

Pria yang dipanggil Jeonghan itu terdiam, menikmati semilir angin yang meniup lembut rambut putihnya.

"Gyu-ah... menurutmu.... bagaimana akhirnya? Menunggu seumur hidup hanya untuk The Last." Ucap pria itu tetap dengan menatap hampa ke arah depan.

Kedua pria ini tengah berdiri di ujung tebing salju terjal, memperhatikan kota khas Diamondeev dari sini.

Pria dengan rambut hitam itu menatap punggung pria satunya dan sebuah senyuman tipis ia perlihatkan.

"Itu tugas kita, Jeonghan hyung..."

Sosok itu berlutut, menumpukan satu kakinya, dan meletakan satu tangannya di dada.

"Hyung ingat akan sumpah yang aku ucapkan saat kita pertama kali bertemu kemarin? Bahwa aku Mingyu Lux Preator, Master of Mammon, The Gift of Michael akan selalu menjaga dan menuruti seluruh perintahmu."

Pemilik suara husky itu menunduk dalam.

Tak lama kemudian, pria bersurai putih membalikan badannya. Ia kini menghadap ke arah Mingyu yang memberikan posisi penuh penghormatan padanya.

"Gyu-ah, aku tahu itu. Tapi orang pertama yang harus kau jaga adalah Master of Amon, The Gift of Raphael. Yang kedua yang kau harus lindungi adalah dirimu sendiri, Master of Mammon, The Gift of Michael. Jangan kau lupakan itu. Karena kau... berharga."

Mingyu mengangkat kepalanya, menatap pria dengan surai putih dan mata merah. Mata merah milik Jeonghan menatap manik hitam Mingyu dengan banyak arti yang bahkan Mingyu tak bisa menebak arti tatapan itu.

Crring...

Kalung hexagonal milik Mingyu bersinar. Seberkas sinar muncul dari kalungnya lalu diikuti kemunculan sesosok pria.

Pria itu mengenakan jubah perpaduan hitam, merah, dan coklat dengan sebuah kain yang menutupi kedua matanya. Rambutnya sama kelamnya dengan rambut Mingyu, namun rambut itu sedikit panjang menutupi lehernya.

"Minghao?" Ucap Mingyu kala menyaksikan sang penjaga muncul.

"Master... Mereka mendekat." Jawab Minghao sang Mammon.

Mammon adalah iblis yang melambangkan keserakahan dan amat sangat menyukai kelimpahan harta. Sosok Minghao adalah percikan kecil dari Mammon.

Mingyu mengangguk mengerti lalu berdiri.

"Hyung, tetaplah disini."

"Minghao... Kulepaskan kekuatanmu...."

Sosok dengan jubah hitam itu kini kembali bersinar. Bukan sinar terang melainkan hanya sebuah sinar gelap dengan aura mencengkam. Sinarnya bahkan mendatangkan angin kencang sehingga daun- daun berterbangan.

Sesaat kemudian sosok itu kini berubah menjadi sebuah pedang besar. Pedang yang kini berdiam di genggaman tangan Mingyu.

"Apapun yang terjadi, akan kubuat kegelapan keluar dari tubuhmu hyung."

Srrat..

Dengan itu sosok Mingyu menghilang, menyisakan Jeonghan yang menatap dalam diam.

Angin masih berhembus pelan namun cukup untuk menerbangkan helaian rambut pendek Jeonghan.

A Sky Above The SkyWhere stories live. Discover now