14 - Confuse

667 87 2
                                    

'Jeonghan... Tumbuh besar dan kuat, sayang. Ma akan selalu menjagamu... Hingga kau dapat berdiri sendiri di jalanmu...'

Ucapan dalam bathin itu keluar dari dalam diri seorang yang amat sangat terluka. Ia seorang yang memuja God dengan segala kemurnian hati tapi telah melakukan suatu dosa besar yang tak terelakan.

Ia bersama para 'orang suci' lainnya menemukan sesosok bayi di depan gerbang asrama tempat mereka tinggal. Mereka baru kembali dari pertemuan besar di Caratia.

Jaejoong yang melihat bayi yang tertidur itu langsung mengangkatnya dan membawanya dalam pelukan.

Inilah dosa besar Jaejoong yang tak bisa ia ucapkan pada siapa pun.

"Kau akhirnya kembali father Jaejoong. Bagaimana pertemuan di Caratia? Baru sebulan dan kami semua disini sudah merindukanmu."

Para pemimpin tertinggi datang menyambut kedatangan Jaejoong dan rombongannya.

"Father Jaejoong, apakah itu seorang bayi?"

Jaejoong hanya mengangguk sebagai jawaban atas pertanyaan sang pemimpin tertinggi.

"Pope, anak ini baru aku temukan di depan asrama tadi bersama yang lain. Apa kita bisa merawatnya?"

"God telah mengirimkan berkah yang luar biasa. Anak yang amat manis. Tentu saja, Jae-ah. Karena kau menemukannya, kubiarkan kau yang menjadi ayah angkatnya."

Jaejoong telah melahirkan sesosok putra dari hubungannya dengan pemimpin dunia bawah. Itu dosa yang amat sangat besar. Lalu Jaejoong telah membuang anaknya di depan gerbang asrama dan kini ia merawat anaknya kembali dengan menjadikan dirinya sebagai ayah angkat padahal ia lah ibu kandungnya.

"Terima kasih, Pope. Aku pasti akan menjaga dan merawatnya..."

'Maaf Jeonghan... Maafkan Ma...'

.

.

.

.

Berdiri di sisi God tapi mencintai sang pemimpin dunia bawah. Dosa terbesar yang dilakukan Jaejoong.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Lepaskan kekuatanmu..."

Secara bersamaan para master berbicara.

Lambang yang ada di tubuh mereka mulai memancarkan sinar.

Perlahan pakaian mereka berubah, berganti menjadi pakaian khas mereka. Sebuah pakaian dengan warna hitam mendominasi.

Para penjaga yang sebelumnya hanya menggunakan pakaian ala manusia itu kini muncul jubah yang membalut tubuh mereka. Perlu di ketahui bahwa setiap pasangan master dan penjaganya memiliki cincin unik yang tak bisa disamakan dengan pasangan lain.

"Kalian kembalilah. Ketika saatnya, bantu kami." Kata Jihoon.

Para penjaga mengangguk mengerti lalu kembali ke kalung masing-masing masternya.

Pintu utama telah dibuka. Pemandangan hancur di salah satu wilayah Rosemount kembali menyapa mereka.

Ketujuh orang itu kini melesat dengan cepat. Tentu saja sepasang sayap iblis terpasang dengan sempurna di punggung tujuh sosok tersebut.

A Sky Above The SkyWhere stories live. Discover now