🏔[21] Tanjakan Cinta Gunung Semeru

4.7K 215 17
                                    

FAJAR baru saja menyembulkan diri dari ufuk timur saat Rimba beserta antek-anteknya bersiap untuk menuju puncak Mahameru.

Meninggalkan danau Ranu Kumbolo, mereka mendaki bukit terjal yang fenomenal dengan nama "Tanjakan Cinta" dengan pemandangannya yang indah ke arah danau.

Tanjakan ini punya mitos berdasarkan legenda tragis pendaki wanita. Katanya, jangan menoleh ke belakang di tempat ini!

Tanjakan Cinta merupakan jalan setapak menuju bukit, dengan kemiringan sekitar 45 derajat. Letaknya tepat setelah Ranu Kumbolo menuju Oro-oro Ombo. Saat melewati Tanjakan Cinta, para pendaki dihimbau untuk tidak menoleh ke belakang. Kalau menoleh, konon jika Anda punya pacar maka akan putus cinta! Kalo bagi yang jomblo, mungkin adem ayem saja.

Konon, ada dua sepasang pendaki yang sudah bertunangan mendaki Gunung Semeru. Saat lewat tanjakan ini, sang pria jalan lebih dulu dan tiba di atas bukit tanpa menoleh sedikit pun ke belakang. Namun sang perempuan keletihan, jatuh terguling, kemudian meninggal dunia.

Itulah kenapa, mitos yang beredar, pendaki yang memikirkan pasangannya dan berhasil melewati Tanjakan Cinta tanpa menoleh ke belakang, akan berjodoh dan cintanya akan abadi. Sebaliknya, kalau di tengah jalan ia menoleh ke belakang, hubungan percintaan konon akan putus.

Percaya tidak percaya, namun banyak pendaki yang mencoba jurus ini untuk menguji ketahanan cinta mereka. Tanjakan Cinta memang cukup melelahkan, dan tampaknya sulit untuk tidak menoleh ke belakang, karena godaan Ranu Kumbolo yang terbentang cantik di sana.

"Rim, Stev, foto gak?" Dini menawari jasa untuk mengambil gambar couple favoritnya itu, membuat Rimba dan Stevia yang berjalan di depan saling pandang dan mengangguk bersamaan tanpa berani menoleh ke belakang.

Stevia bingung, ia hampir saja menoleh ke belakang jika Rimba tidak menahannya. Kedua lengan mereka saling bergenggaman.

"Eh, jangan lihat ke belakang! Katanya, kebanyakan orang kalo lihat ke belakang, nanti bakalan putus!" cegah Rimba saat Stevia akan menoleh untuk difoto.

"Masa, sih? Katanya, kita harus sebutin nama seseorang juga sambil noleh ke belakang? Yang bener yang mana?" Stevia jadi linglung sendiri.

"Enggak," Rimba menggeleng. "Jangan. Kita gaya belakang aja, deh. Aku takut."

Stevia terkekeh, "kamu takut kita putus? Itu mitos, 'kan Tuhan yang ngatur."

Rimba menggeleng. "Tetep aja, harus ada usaha juga, 'kan?"

Akhirnya Stevia mengalah, ia mengacungkan jari telunjuk dan tengahnya membentuk peace, diikuti Rimba. Dengan senang hati, Dini memotemretnya.

Setelahnya, mereka melanjutkan perjalanan

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

Setelahnya, mereka melanjutkan perjalanan. Ilham dan Deri juga asyik sendiri, yang satu sibuk membidik gambar, yang satu lagi sibuk selfi dan nge-vlog.

Climber CoupleOù les histoires vivent. Découvrez maintenant