"Tj Kupon udah sebarin kupon?" tanya Sungjae pada Somi dan Mark.
"Udah kak aman," jawab Mark mengacungkan jempolnya "kupon yang ke sebar sebanyak 150" jelas Mark "dan ada 20 lansia yang kayanya gak bisa ngambil daging kurban. Jadi harus kita yang antar."
Hanbin mengangguk "Elo kasih data yang harus kita kirim itu siapa aja, biar nanti gue yang handle"
Mark mengangguk "Datanya ada di Kak Chanwoo."
"Chanu kemana?" tanya Hanbin karena tidak melihat raksasa dari Graha Permai Utama
"Gak ada, Kak Chanu lagi nostalgia bersama mantan." jawab Mark santai
"IIIIH KOK BISA?!" pekik Rose heboh dan langsung mendapatkan toyoran dari Hwasa karena berteriak di dalam masjid.
"Udah.. Udah," lerai Yunhyeong "datanya kasih ke gue atau Hanbin, biar nanti kita bisa bantu"
"Tj Peralatan, gimana? Alat-alat udah aman?" tanya Sungjae dan dijawab acungan jari tengah oleh Bobby.
Ya lagian, ngapain pake acara nanya, kan Sungaje juga panitia peralatan.
"Tj Data gimana?" kali ini Yunhyeong yang bertanya "hewan kurbam udah pada masuk ke lapangan basket?"
Joy dan Jihyo mengangguk, "Semua udah aman kak, tahun ini kita kurban 6 Sapi, 3 Kerbau, dan 8 kambing" jelas Jihyo
Joy tiba-tiba mengangkat tangannya, "Gue mau lapor, Wonwoo dari awal pembentukan panitia gak kerja Kak"
Wonwoo yang sedaritadi fokus pada ponselnya langsung menoleh saat ia terkena serangan fitnah.
"Kak, gue satu tim sama mereka bertiga itu sering di dzolimi kak" saut Wonwoo "yang beli kerupuk nanti gue kak, beli hadian juga gue, terus yang mastiin hewan kurban udah ada belum di lapangam juga gue. Ya Allah, kurang sabar apa Jeon Wonwoo ini."
"Atuh lah Bang Wonu, setidaknyakan pedekate sama anak Graper 2 lancaar, ya ga ya gaa?" goda June menaik turunkan sebelah alisnya, dan disusul siulan dari yang lain.
Satu hal yang paling luar biasa dari Graha Permai. Mereka berusaha terlihat biasa saja, seakan tidak mengetahui suatu masalah yang terjadi antara tetangganya.
Sebenarnya mereka tahu, tetapi mereka lebih memilih tempe.
Dalam masalah Jihyo dan Wonwoo misalnya, semua telah mengetahui apa yang terjadi. Tetapi memilih pura-pura tidak mengerti atau mungkin menganggap tidak ada yang terjadi antara kedua tetangganya itu.
"Waaah Wonu.. Sape nih sape?" pancing Hanbin "anak graper 2 siape? Jun?" tanyanya menyebutkan salah satu teman sekelas mereka yang kebetulan tinggal di Graha Permai 2.
"Bukan anjir," saut Joy heboh, "bukan Jun. Tapi Chanhyuk,"
Gelak tawa langsung pecah saat mendengar perkataan Joy yang menyebutkan salah satu penduduk di Graha Permai 2.
"Udah.. Udah, buat yang motong hewan kurbannya udah ada?" lerai Sungjae dan dijawab anggukan Hanbin dan megacungkan jempolnya.
"Udah aman Kak," kata Hanbin mengacungkan jempol "diambil langsung dari Uzbekistan"
"Emang Uzbekistan itu negara penghasil tukang jagal?" tanya Haruto dan dijawab anggukan oleh Bobby.
"Lulus SMP elo sekolah di sana aja, nanti pas balik jadi tukang jagal" kata Bobby santai.
🏡
"SAMLEKOOM"
"WEDEEEEEH YANG BARU JALAN SAMA MANTAAN" goda Hanbin saat melihat Chanwoo datang dengan tangan membawa makanan untuk buka puasa bersama.
"Ini antara Mark sama Somi nih yang lambenya bocor," kata Chanwoo "Elo ya?" tuduh Chanwoo kepada Somi yang sedang menyusun piring untuk perasmanan.
Somi hanya mendelik dan kembali menyusun piring dan sendok tanpa memperdulikan perkataan Chanwoo.
"Si Kanon waktu dulu magang di counter gue tau Chan," cerita Bobby "pas lulus gue tawarin kerja disitu, dianya mau kuliah."
Chanwoo mengangguk, "Tadi juga dia cerita" jawab Chanwoo yang sekarang ikut membantu Bobby memindahkan meja untuk perasmanan nanti setelah buka puasa.
Satu tradisi yang biasa Graha Permai utama lakukan adalah, selamatan setelah solat magrib sebelum mereka melakukan takbiran.
Karena hari Raya Idul Adha adalah waktunya mereka kumpul di Graha Permai. Makanya Graha Permai lebih ramai di Hari Raya Kurban dibandingkan Idul Fitri.
"CHANUUU KO ELO JALAN SAMA MANTAN SIIIIH" pekik Rose di ketua himpunan Chanwoo-Somi jadian 2k19.
Chanwoo mengerutkan alisnya heran, tumben-tumbenan Rose mengurusi hidup Chanwoo.
"Apaan sih Teh Oci?" tanya Chanwoo "perhatian banget sama gue, mending perhatiin kode Kak June noh, sebelum dia nyerah."
"Yeuuh, Junemah pantang menyerah," saut Jungkook yang datang sembari membawa wadah besar berisikan nasi "emangnya elo."
"MANTAAAAAP" teriak Hanbin heboh "Udah lah Juk, ganti aja pake lampu merah, atau restunya buat gue aja."
"Halo Teh Hayiii," saut Haruto seakan-akan sedang menelpon kekasih dari Hanbin itu.
"Canda anjiir, gue jadiin bedug juga nih"
"HANBIIIN CEPET PUKUL BEDUGNYA!" teriakan Joongki dari dalam masjid membuat Hanbin kembali berbalik kearah bedug masjid "Cepet! Gue mau adzan nih."
🏡
"Besok udah aman yaa?" tanya Sungjae sekali lagi memastikan.
Yunhyeong mengangguk "malem ini siapa lagi yang jaga hewan kurban?" tanya Yunhyeong "gantianlah jangan Hanbin aja, masuk angin nanti anak orang."
Kim Hanbin si wakil ketua yang tidak mau merepotkan anggotanya.
Hanbin selalu berusaha membuat semuanya berjalan dengan baik, tetapi tidak memikirkan kondisi tubuhnya yang bisa saja memburuk.
"Gue dah," saut Wonwoo yang sedang memakan semangka setelah tadi mereka baru saja selesai makan bersama.
"Seriusan?" tanya Jungkook terkejut saat melihat Abangnya yang sangat pemalas itu mengajukan diri.
"Tuh kan tuh kaaan, Wonu lagi deketin siapa neh di Graper 2?" goda Yunhyeong dan disusul oleh siulan-siulan menggoda pada Wonwoo.
"Apaan sih anjir, gue lagi produktif malah di fitnah" bela Wonwoo "gue diem aja dikira udah dikutuk jadi batu."
"Yaudah Wonu aja, toh malem anak Graper 2 yang janganya si Chanhyuk" lerai Sungjae
"Aseek, berdua sama babang Chanhyuk uhuuuy" goda Hanbin sembari mencolek-colek dagu Wonwoo.
"WOY CEPET TAKBIRAN" teriakan Mas Joongki membuat para remaja masjid terkejut.
Malam ini memang seluruh penduduk Graha Permai berkumpul.
Kak Mino dan Bang Jaewon saja yang bekerja di luar kota memilih mengambil cuti hingga nanti acara 17an.
"GUE GUEE GUE PUKUL BEDUUUG" teriak June yang sudah berlari mengejar Haruto.
Dan malam ini, para lelaki dari Graha Permai memilih untuk bergadang bersama untuk Takbiran.
Ya. Semoga saja mereka tidak kesiangan sholat Ied nanti.
Tbc
YOU ARE READING
GRAHA PERMAI✓
Fanfiction[KIMhcheees Series] Perumahan yang mayoritas penduduknya memiliki kewarasan dibawah rata-rata. Perumahan dengan tingkat polusi suara tertinggi Perumahan elit, dengan warga kampungan -Orang yang rumahnya bersebelaham dengan mu itu Bukan TETANGGA, mel...
