Chapter 47

8.6K 737 50
                                    

Kini Ahreum tengah menunggu Jungkook di kafe depan rumah sakit.Ia tidak sendiri,wanita yang tengah mengandung 4 bulan itu ditemani oleh seorang lelaki yang kini tengah membawa nampan berisi kue,satu gelas milkshake strawberry dan segelas kopi untuk pria itu sendiri.

"Terima kasih,Oppa"
Ucap Ahreum saat Taehyung memberikan milkshake tadi pada dirinya.

"Apakah Jungkook masih lama?"
Taehyung mendudukkan dirinya berhadapan dengan Ahreum sambil memasukan sepotong kue kedalam mulutnya.

"Tidak tau,katanya tadi baru berangkat dari kantor.Apakah Oppa punya jadwal setelah ini? aku tidak apa menunggu Jungkook sendiri disini"
Ahreum merasa tidak enak karena selalu merepotkan Taehyung.Kadang kala lelaki itu menyempatkan melihat Ahreum dalam jadwal-jadwalnya yang padat.

"Bukan seperti itu,jadwalku kosong setelah ini.Hanya saja,-"
Taehyung menghentikan ucapannya tepat setelah Jungkook duduk disamping Ahreum.

"Maaf aku telat,tadi sebelum kesini aku mampir ke sebuah toko untuk membeli ini.Bukankah ini sangat lucu?"
Jungkook menunjukkan sebuah sepatu bayi berwarna pink pada Ahreum.

"Uwahhh,ini lucu sekali,benarkan Oppa?"
Taehyung mengangguk sambil melihat sepasang sepatu mungil itu.

"Bukankah Ahreum baru 4 bulan? mengapa kau sudah beli sepatu?"

"Ini bukan untuk anakku,tapi ini untuk anaknya Hanbin hyung dan Dahee noona"
Jelas Jungkook yang dibalas anggukan oleh Taehyung dan Ahreum.

Taehyung pun menepuk jidatnya sendiri,ia lupa bahwa istri sahabatnya itu baru saja melahirkan 3 hari yang lalu.
"Aishh,aku lupa bahwa Dahee sudah melahirkan"

Jungkook menggelengkan kepalanya tidak percaya.
"Bagaimana bisa kau melupakan hari bahagia sahabatmu sendiri.Jika Hanbin hyung tau,pasti dia sangat kecewa padamu,hyung"

"Sudah-sudah.Oppa,lebih baik kau pergi membeli hadiah untuk anaknya Hanbin Oppa"
Ahreum mengusulkan saran kepada Taehyung agar lelaki itu tidak merasa bersalah lagi.

"Sepertinya itu ide yang bagus.Kalau begitu aku pergi dulu"
Taehyung beranjak dari duduknya dan mengambil kunci mobil yang tadi sempat ia letakkan diatas meja.

"Hei Jeon Jungkook,jaga keponakan dan adikku dengan baik"

----

Setelah kepergian Taehyung dari kafe,Jungkook dan Ahreum pun juga beranjak dari sana untuk mengunjungi bayi cantik nan mungil Hanbin dan Dahee.Bayi yang diberi nama Kim Dabin itu lahir dengan sehat.Ahreum dan Jungkook pun juga tidak sabar menunggu anak kedua mereka lahir kedunia.

Selesai mengunjungi Hanbin dan Dahee beserta bayi cantiknya,Jungkook dan Ahreum pun memutuskan untuk menjemput Sungjae ke rumah orang tua Jungkook sebelum mereka pulang kerumah.

Setelah sampai dirumah Ahreum pun membaringkan tubuhnya ke atas sofa.Badannya sungguh lelah sekarang.
"Jeon,aku ingin minum"
Rengeknya pada Jungkook yang baru akan mendudukkan dirinya di sofa samping Ahreum.

Jungkook menghembuskan napas pelan.Semenjak kehamilan keduanya,Ahreum begitu sangat suka menyuruh Jungkook melakukan ini dan itu.
Lelaki itu hanya bisa melakukan semua perintah istrinya tanpa ada penolakkan walaupun badannya juga sama lelahnya dengan sang istri.

"Ini,-"
Jungkook memberikan segelas air putih pada Ahreum.

"Makan malam kali ini biar aku pesan saja,kau ingin makan apa?"
Jungkook mengeluarkan ponselnya dan mendudukkan dirinya disamping Ahreum.

"Ayah,Sungjae ingin makan pizza!"
Seru  Sungjae dari kamarnya di lantai atas.
Jungkook menggelengkan kepala.Sungjae tidak lebih sama dengan Ahreum.Jika mendengar kata makanan ibu dan anak itu akan merespon dengan cepat,tapi tidak untuk yang lainnya.

Wonderful Life[JJK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang